Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kecelakaan Maut Minibus dan Truk di Kediri

Kompas.com - 28/11/2021, 08:31 WIB
Abba Gabrillin

Editor

KEDIRI, KOMPAS.com - Kecelakaan maut terjadi antara minibus dan sebuah truk trailer di jalan raya Desa Gampeng, Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Sabtu (27/11/2021).

Sebanyak 4 orang wisatawan tewas dalam kecelakaan tersebut.

Sejumlah orang yang terlibat kecelakaan mengalami luka-luka.

Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Maut di Gampengrejo, Kediri, yang Tewaskan 4 Wisatawan

Dalam kejadian ini, minibus kuning yang merupakan bus sekolah itu sedang membawa 11 orang dari Desa Gading Mangu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jatim.

Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Kediri Ipda Aris Wigiarto mengatakan, bus tersebut membawa warga yang akan berlibur ke Prigi, Trenggalek, Jatim.

"Rombongan perjalanan ke Prigi untuk liburan," ujar Aris Wigiarto saat dihubungi, Sabtu (27/11/2021).

Menurut Aris, kecelakaan bermula saat truk trailer melaju dari arah selatan ke utara.

Sesampainya di lokasi kejadian, truk bermuatan semen tersebut diduga melaju terlalu ke kanan, sehingga menabrak bagian kanan minibus yang datang dari arah berlawanan.

"Kendaraan roda empat Elf S 7987 W rusak pada kaca depan pecah dan bodi samping kanan ringsek," ujar Aris.

Baca juga: Perjalanan Wisata Berubah Duka, 4 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut di Kediri

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan empat penumpang minibus tewas.

Sementara penumpang lainnya mengalami luka-luka.

Para korban luka mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kediri Ajun Komisaris Bobby Zulfikar mengatakan, meski minibus yang terlibat kecelakaan adalah bus sekolah, para penumpang dalam minibus tersebut bukan rombongan pelajar.

Mereka adalah penumpang yang terdiri dari para petugas atau pekerja pondok.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com