Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih dari 1.000 ASN di Sulsel Ditemukan Terima Bansos PKH dan BPNT

Kompas.com - 24/11/2021, 11:28 WIB
Hendra Cipto,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Lebih dari 1.000 aparatur sipil negara (ASN) di Sulawesi Selatan (Sulsel) ditemukan menerima bantuan sosial (Bansos) lewat Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Hal tersebut terungkap dalam rapat kerja antara Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel, dan Dinas Sosial Provinsi Sulsel.

Mensos Risma mengungkapkan, tercatat sebanyak 31.624 ASN menerima Bansos PKH dan BPNT.

Dari angka itu, lebih dari 1.000 ASN yang tercatat juga menerima Bansos selama ini.

Baca juga: 31.624 ASN Terindikasi Terima Bansos, Menpan RB: Data Kemensos Tak Begitu Akurat

Risma membeberkan, data itu diperoleh saat Kemensos memverifikasi data penerima Bansos secara berkala.

Dari 31.000 itu, 28.965 orang merupakan PNS aktif dan sisanya pensiunan yang sebetulnya juga tidak boleh menerima bansos.

Kepala Dinsos Sulsel Irawan Bintang mengaku kaget dengan banyaknya ASN yang menerima bansos selama ini.

Setelah mengetahui informasi itu, Dinsos Sulsel langsung mendata ASN dari berbagai kabupaten dan kota di Sulsel yang menerima Bansos selama ini.

Baca juga: Sejumlah ASN di Lampung Diduga Terima Bansos

Selama ini, Irawan menyatakan hanya mendapatkan data dari dinas sosial kabupaten dan kota untuk diserahkan kepada Kementerian Sosial.

“Datanya belum, baru ibu Menteri Sosial (Risma) dan Menpan-RB yang menemukan data itu. Sementara dilakukan pendataan dan verifikasi. Saya juga lagi tunggu data dari kabupaten dan kota se-Sulsel. Nanti kalau sudah ada, akan saya infokan,” kata Irawan saat dikonfirmasi, Rabu (24/11/2021).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

Regional
Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com