Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir akibat Luapan Kali Lamong Mulai Surut, Sejumlah Desa di 3 Kecamatan Ini Masih Terendam

Kompas.com - 10/11/2021, 11:24 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Banjir akibat luapan Kali Lamong di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, masih menggenangi sejumlah wilayah di Kecamatan Kedamean, Menganti, dan Cerme.

Banjir di Kecamatan Balongpanggang dan Benjeng telah surut pada Rabu (10/11/2021).

Baca juga: Ketua RT Ungkap Sosok Terduga Teroris yang Ditangkap di Gresik: Pendiam tapi Suka Kasih Petuah Agama

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik Tarso Sagito mengatakan, terdapat dua desa yang terdampak banjir luapan Kali Lamong di Kecamatan Kedamean, yakni Desa Cermen dan Lampah.

Meski banjir di permukiman telah surut, tetapi area sawah milik warga masih tergenang.

"Sampai dengan pukul 08.24 WIB, genangan di Dusun Cermen dan Medeo sudah surut. Tinggal sawah seluas 73 hektare di Desa Cermen, dan 31 hektare di Desa Lampah," ujar Tarso saat dihubungi, Rabu.

Kondisi tidak jauh berbeda juga terpantau di Kecamatan Menganti. Air luapan Kali Lamong merendam area persawahan seluas 25 hektare di Desa Gadingwatu dan 30 hektare di Desa Beton.

Sementara di Kecamatan Cerme, tujuh desa terdampak banjir luapan Kali Lamong, yakni Desa Sukoanyar, Guranganyar, Dadapkuning, Dungus, Morowudi, Ngembung, dan Pandu.

Air luapan Kali Lamong masih merendam persawahan dan tambak milik warga di tujuh desa itu.

"Di Desa Sukoanyar, tinggal menggenangi sawah seluas 20 hektare dan 30 hektare tambak. Di Desa Dungus, tinggal 20 hektare sawah yang tergenang," kata Tarso.

Adapun di Desa Dadapkuning di Kecamatan Cerme, air tinggal merendam 15 hektare area persawahan dan tambak sekitar 20 hektare.

Untuk Desa Morowudi, air masih merendam sawah seluas 50 hektare dan tambak 25 hektare. Kemudian di Desa Ngembung 20 hektare sawah terendam, dan di Desa Pandu tambak seluas 24 hektare.

Baca juga: Terduga Teroris yang Ditangkap di Gresik Berasal dari Lamongan, Ketua RT: Sudah 3 Tahun Tinggal di Situ...

Sedangkan di Desa Guranganyar, air masih menggenangi sawah dan tambak dengan masing-masing seluas 40 hektare.

Selain itu, jalan lingkungan di Perumahan PrismaLand juga masih tergenang dengan ketinggian air mencapai 10 hingga 40 centimeter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Regional
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com