LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto berkunjung ke Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (7/11/2021)
Kedatangan Kapolri dan Panglima TNI adalah untuk meninjau persiapan sirkuit Mandalika menghadapi event internasional yakni Asian Talent Cup (ACT) dan World Superbike (WSBK) yang akan digelar November 2021.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 7 November 2021
Dalam sambutannya usai mengelilingi Sirkuit Mandalika, Panglima TNI Hadi menyampaikan pesan agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19.
"Saya dan pak Kapolri tetap mengingatkan bahwa protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan, karena tren kita saat ini sudah baik, sudah turun, kita tetap menjaga agar tidak terjadi seperti dibeberapa negara yang saat ini disibukan dengan gelombang ketiga," ungkap Hadi.
Hadi mengatakan, tingkat vaksinasi dosis pertama di Lombok Tengah sudah mencapai 80 persen, dan dosis ke dua mencapai lebih dari 50 persen.
"Capaian vaksinasi di wilayah tempat kegiatan ini, sudah hampir 60 persen, vaksinasi yang pertama 80, dan vaksinasi yang ke-dua 50,5 persen," ungkap Hadi.
Baca juga: Gerakan Petani Digital, Kominfo Pasang Sensor Tanah dan Cuaca di Lombok Tengah
Hadi optimistis, kegiatan nasional maupun internasional seperti MotoGP akan berjalan lancar, dengan terus menerapkan protokol kesehatan.
Hal itu berkaca dari kegiatan PON XX di Papua.
"Dengan terus menerapkan protokol kesehatan yang sudah kita lakukan, yaitu melaksanakan PON XX di Papua semuanya sukses, tetap bekerja sama dan saling mengingatkan," tegas Hadi.
Baca juga: Gubernur NTB Tawarkan Tiket Murah bagi Warga Nonton WSBK, Harganya Mulai Rp 150.000
Senada dengan Panglima Hadi, Kapolri Listyo Sigit menyampaikan agar masyarakat penyelenggaraan event yang akan digelar di Mandalika menjaga protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat.
Sigit pun meminta percepatan vaksinasi dikebut agar masyarakat mempunyai kekebalan imun.
"Percepat akselerasi vaksinasi, untuk memastikan mempersiapkan, masyarakat kita memiliki kekebalan, imunitas, terhadap Covid-19, dan tentunya bagaimana protokol kesehatan tetap dijaga secara kuat," kata Sigit.
Menurutnya, dua agenda ATC dan WSBK menjadi tantangan bagi penyelenggara maupun masyarakat bagaimana agar tak menimbulkan klaster Covid-19.
"Event internasional yang akan dilaksanakan di Mandalika ini, baik kejuaraan ATC dan WSBK, tentu ini menjadi ujian bagi kita, apakah kita mampu menjalankan event internasional, namun laju pertumbuhan Covid19 bisa kita jaga," kata Sigit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.