Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Pengangkut Batu Bara Tabrak 7 Kendaraan di Sumedang, Baru Berhenti Usai Tabrak Pohon

Kompas.com - 07/11/2021, 16:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Kecelakaan maut yang melibatkan truk dan sejumlah kendaraan terjadi di Tanjakan Sanur, Kecamatan Tanjungsari, Jalan Raya Bandung-Cirebon, Minggu (7/11/2021).

Akibatnya, empat orang tewas dalam kejadian tersebut. Beberapa korban adalah rombongan pengantar pengantin.

Baca juga: Kecelakaan Truk Lagi, Tabrak 2 Motor dan 3 Mobil di Sumedang

Kronologi

Polisi melakukan olah TKP kecelakaan maut di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Tanjungsari, Sumedang, Jawa Barat, Minggu (7/11/2021). AAM AMINULLAH/KOMPAS.comKOMPAS.COM/AAM AMINULLAH Polisi melakukan olah TKP kecelakaan maut di Jalan Raya Bandung-Cirebon, Tanjungsari, Sumedang, Jawa Barat, Minggu (7/11/2021). AAM AMINULLAH/KOMPAS.com

Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengemukakan, truk bermuatan batu bara itu dikemudikan oleh sopir bernama Sangid (42).

Truk mulanya datang dari arah Sumedang menuju Bandung.

Namun, setibanya di tanjakan sanur, Desa Cinanjung, Kecamatan Tanjungsari, truk tiba-tiba melaju tak terkendali.

Truk itu lalu menabrak tujuh kendaraan yakni tiga mobil dan empat sepeda motor.

"Truk yang melaju dari arah Sumedang menuju Bandung ini, ketika melewati jalan menikung ke kiri dan menurun ini tak terkendali hingga menabrak bagian belakang kendaraan Pajero bernopol B 1260 SJQ yang dikemudikan Ari Hardiansyah," tutur Dedi.

Baca juga: Kecelakaan Truk Lagi, Tabrak 2 Motor dan 3 Mobil di Sumedang

Tabrak 7 kendaraan, berhenti saat tabrak pohon

IlustrasiShutterstock Ilustrasi

Setelah menabrak Mitsubishi Pajero, truk juga menabrak bagian belakang kendaraan Toyota Rush nopo D 1887 VP, yang dikemudikan Anis Muhtadi.

Kemudian, menabrak bagian belakang kendaraan Daihatsu Sigra nopol Z 1256 AS yang dikemudikan Mulyadi.

"Setelah menabrak tiga mobil, truk juga menabrak sepeda motor Suzuki Satria FU nopol D 2460 JY yang dikendarai Gilang Muhammad Ardiansyah yang membonceng Rina Anggraeni," kata Dedi.

Baca juga: Aksi Tuntut UMK Rp 4 Juta di Sumedang Ricuh, Antar Buruh Saling Pukul

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Tangan Balita di Cimahi Tersangkut di Kloset Jongkok, Keluarga Minta Bantuan Damkar, Lantai Pun Dibongkar

Tangan Balita di Cimahi Tersangkut di Kloset Jongkok, Keluarga Minta Bantuan Damkar, Lantai Pun Dibongkar

Regional
Oknum KPLP Lapas Nunukan yang Aniaya Napi hingga Tewas Divonis 3 Tahun, Lebih Rendah dari Tuntutan Jaksa

Oknum KPLP Lapas Nunukan yang Aniaya Napi hingga Tewas Divonis 3 Tahun, Lebih Rendah dari Tuntutan Jaksa

Regional
Mari Bantu Leni, Anak Yatim Piatu yang Jalan Kaki 14 Km ke Sekolah dan Jualan Kelapa untuk Menyambung Hidup

Mari Bantu Leni, Anak Yatim Piatu yang Jalan Kaki 14 Km ke Sekolah dan Jualan Kelapa untuk Menyambung Hidup

Regional
SBY Bantah Restui Petinggi Demokrat Beralih Dukung Ganjar-Mahfud

SBY Bantah Restui Petinggi Demokrat Beralih Dukung Ganjar-Mahfud

Regional
[POPULER REGIONAL] Demo Tolak Pengungsi Etnis Rohingya | Sidang Perdana Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres

[POPULER REGIONAL] Demo Tolak Pengungsi Etnis Rohingya | Sidang Perdana Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres

Regional
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 01 Desember 2023: Pagi Berawan dan Sore Hujan Petir

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 01 Desember 2023: Pagi Berawan dan Sore Hujan Petir

Regional
Besaran UMP 2024 untuk 8 Provinsi di Kepulauan Maluku dan Papua

Besaran UMP 2024 untuk 8 Provinsi di Kepulauan Maluku dan Papua

Regional
Baju Sangkarut, Rompi Khas Bagi Laki-laki Suku Dayak Ngaju

Baju Sangkarut, Rompi Khas Bagi Laki-laki Suku Dayak Ngaju

Regional
Sempat Bolak-balik, Berkas Perkara Cabul Anak Didik di Pontianak Hingga Hamil Akhirnya P21

Sempat Bolak-balik, Berkas Perkara Cabul Anak Didik di Pontianak Hingga Hamil Akhirnya P21

Regional
Detik-detik Karyawan Perusahaan Ditembak Rampok, Proyektil Bersarang di Tenggorokan Korban

Detik-detik Karyawan Perusahaan Ditembak Rampok, Proyektil Bersarang di Tenggorokan Korban

Regional
Rekonstruksi KDRT yang Tewaskan Ibu 2 Anak di Semarang Digelar, Ibu Korban Dapat Ancaman Pelaku

Rekonstruksi KDRT yang Tewaskan Ibu 2 Anak di Semarang Digelar, Ibu Korban Dapat Ancaman Pelaku

Regional
Ricky Ham Pagawak Divonis 13 Tahun Penjara, Pengacara Terdakwa Kaget

Ricky Ham Pagawak Divonis 13 Tahun Penjara, Pengacara Terdakwa Kaget

Regional
Bawaslu Sulsel Minta Peserta Pemilu Tertibkan APK di Titik Terlarang

Bawaslu Sulsel Minta Peserta Pemilu Tertibkan APK di Titik Terlarang

Regional
Mengenal Pokdarwis, Penggerak Sektor Pariwisata di Tingkat Desa

Mengenal Pokdarwis, Penggerak Sektor Pariwisata di Tingkat Desa

Regional
Sidji Studio, 'Game Developer' Asal Semarang yang Ciptakan Gim Unik dengan Jutaan Pengguna

Sidji Studio, "Game Developer" Asal Semarang yang Ciptakan Gim Unik dengan Jutaan Pengguna

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com