Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gulat Okol dari Gresik Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Tak Benda Nasional, Ini Sejarahnya

Kompas.com - 01/11/2021, 13:37 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

 

Perkembangan gulat okol

Pada awal mula, gulat okol lebih sering dilakukan oleh warga di area persawahan mereka, sembari menyambut hasil panen yang didapat atas kemurahan Tuhan YME dalam memberikan hujan.

Namun sekarang seiring perkembangan zaman, gulat okol dilaksanakan oleh masyarakat di atas tumpukan jerami padi.

Bahkan kini, gulat okol lebih sering digelar di panggung dengan matras dari karung goni dengan bagian bawahnya diletakkan tumpukan jerami, demi keamanan petarung yang terlibat.

Untuk gelanggang arena permainan ini, biasanya memiliki ukuran 6x8 meter dan dibuat seperti ring tinju dengan dua sudut. Adapun sekeliling panggung diberi tali tambang besar.

"Kini biasanya saat ada acara sedekah bumi saja, sebab gulat okol itu satu rangkaian dengan sedekah bumi. Tradisi yang memang rutin dilaksanakan setiap tahun oleh warga di sana," kata Sutaji.

Baca juga: Ritual Mendhak Sangring Tlemang Lamongan Ditetapkan sebagai Warisan Budaya Nasional

Pelestarian budaya

Selain meneruskan tradisi, kini gulat okol juga menjadi atraksi hiburan bagi masyarakat.

Dalam pelaksanaan, gulat okol di Desa Setro tidak dapat dipisahkan dengan acara sedekah bumi desa setempat.

Karena tradisi gulat okol biasa dilaksanakan, setelah prosesi acara sedekah bumi.

"Sebenarnya ada dua desa di Kecamatan Menganti yang rutin menggelar gulat okol, di Desa Setro dan Pengalangan," ucap Camat Menganti Sujarto, ketika dikonfirmasi terpisah.

Agenda ini biasanya dilaksanakan setelah musim panen, antara Agustus, September maupun Oktober. Namun biasanya, lebih sering diadakan pada Oktober.

"Baik di Desa Setro maupun Pengalangan, biasanya dilaksanakan satu paket dalam rangkaian acara sedekah bumi. Setelah tumpeng diarak keliling kampung, baru kemudian ada gulat okol di pentas yang telah disediakan. Bahkan, pesertanya itu kadang ada juga yang dari luar desa," kata Sujarto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncengan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK Asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com