Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gulat Okol dari Gresik Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Tak Benda Nasional, Ini Sejarahnya

Kompas.com - 01/11/2021, 13:37 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Tim ahli Direktorat Perlindungan Kebudayaan, Dirjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, menetapkan tradisi gulat okol sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Nasional atau intangible cultural heritage.

Tradisi ini biasa dilaksanakan di Desa Setro, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Baca juga: Sebuah Pabrik Tekstil di Gresik Terbakar, Tidak Ada Korban Jiwa

Ajukan gulat okol

Tradisi gulat okol yang sampai saat ini masih dilestarikan oleh masyarakat Desa Setro, Kecamatan Menganti, Gresik.Dok. Disparbud Gresik Tradisi gulat okol yang sampai saat ini masih dilestarikan oleh masyarakat Desa Setro, Kecamatan Menganti, Gresik.

Ada sebanyak 16 karya budaya asal Jawa Timur yang ditetapkan menjadi WBTB pada tahun ini.

Termasuk gulat okol asal Gresik dan ritual adat Mendak Sangring yang ada di Lamongan.

16 karya budaya asal Jawa Timur tersebut merupakan bagian dari 289 karya budaya yang ditetapkan oleh tim ahli sebagai WBTB dari berbagai provinsi di seluruh Indonesia.

"Untuk tahun ini, kami memang hanya mengajukan satu, hanya gulat okol saja. Sebab semua kan ada prosesnya, tidak serta-merta langsung bisa," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Gresik Sutaji Rudi, Senin (1/11/2021).

Baca juga: Gulat Okol, Tradisi Warga Menunggu Hujan Turun

Sutaji menjelaskan, pada kesempatan berikutnya, pihaknya bakal kembali mencoba untuk mengajukan kembali budaya asli Gresik agar diakui menjadi WBTB.

Karena menurutnya, Gresik memiliki banyak karya budaya.

"Kami kemarin sudah sepakat, tahun ini satu dulu yang diajukan, tahun depan ada lagi yang diajukan. Beberapa budaya Gresik juga ada yang sudah diakui, meski saya sendiri tidak hafal satu per satu, karena masih baru di sini (Disparbud)," ucap dia.

Baca juga: Restorasi Lahan Mangrove di Gresik, Antisipasi Dampak Perubahan Iklim dan Lingkungan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

Regional
Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Regional
Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Regional
Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com