Kader celeng
Ganjar juga menunjukkan pernyataan yang lebih jelas terkait polemik "kader celeng" yang dilontarkan Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto untuk melabeli kader partai yang mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar.
Selain menyebut pelabelan "kader celeng" sebagai sebuah dinamika politik di internal PDI-Perjuangan, Ganjar menyebutkan pelabelan itu sebagai sebuah instrumen pendisiplinan kader partai yang bersikap di luar garis kebijakan partai.
"Biar semuanya tertib. Biar semuanya ikut aturan. Gitu," kata Ganjar.
Baca juga: Ketika Ganjar dan Risma Bertemu di Makam Bung Karno...
Berdasarkan survei Litbang Kompas yang melibatkan 1.200 responden di 34 provinsi, tingkat elektabilitas Ganjar dan Prabowo sebagai calon presiden berada di urutan teratas.
Di bawah keduanya adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan tingkat elektabilitas 9,6 persen.
Di bawah Anies, terdapat Ridwan Kamil (5,1 persen), Tri Rismaharini (4,9 persen), Sandiaga Uno (4,6 persen), Basuki Tjahaja Purnama (4,5 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (1,9 persen), Mahfud MD (1,2 persen), dan Gatot Nurmantyo (1,1 persen).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.