Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Motor yang Hilang Tiba-tiba Muncul di Rumah Tetangga | Pensiunan Polisi Jadi Manusia Silver

Kompas.com - 27/09/2021, 06:15 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

4. Cerita pemburu salah sasaran

Seorang pemburu babi, JS (40), harus berurusan dengan polisi lantaran salah tembak saat berburu. Sasaran yang ia bidik ternyata adalah manusia, bukan babi.

Peristiwa ini terjadi di perkebunan kelapa sawit, Desa Alang Bonbon, Kecamatan Aek Kuasan, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Jumat (24/9/2021).

Kepala Kepolisian Sektor Pulo Raja AKP Maralidang Harahap menjelaskan, sasaran yang JS tembak ternyata adalah RM (58), perempuan yang sedang mencari berondolan sawit.

"Pada sore itu ya biasalah berburu babi. Pengakuan ke kita yang dilihatnya satu ekor babi, ya ditembaknya. Setelah ditembak terdengar dia suara jeritan orang," ungkapnya, Minggu (26/9/2021).

Kepada polisi, pelaku meyakini bahwa sasaran yang ia tembak adalah babi.

“Yakin, Pak. Kalau enggak, enggak mungkin lah manusia kutembak. Jangankan manusia, kambing pun, punya tetangga enggak mungkin ditembak," tutur Maralidang menirukan JS.

Baca selengkapnya: Dikira Babi, Perempuan Pencari Berondolan Sawit Menjerit Saat Ditembak di Bagian Punggung

5. Pendulang emas diterkam harimau

Ilustrasi Harimau SumateraSHUTTERSTOCK.com/TOM117 Ilustrasi Harimau Sumatera

Pendulang emas di Kabupaten Merangin, Jambi, SD, tewas diterkam harimau.

Insiden nahas itu terjadi di Batu Tunggal, perbatasan antara Desa Guguk dan Kecamatan Muaro Siau, Sabtu (25/9/2021), sekitar pukul 21.00 WIB.

Saat warga Desa Guguk, Kecamatan Renah Pembarap, Merangin, itu sedang mendulang emas di sungai bersama pendulang lainnya, tiba-tiba datang harimau.

Kepala Desa Simpang Parit Mustarupi menjelaskan, saat harimau datang, pendulang lainnya segera menyelamatkan diri ke dalam eskavator yang ada di lokasi.

Namun, kala itu, korban tak sempat naik ke eskavator.

Kapolres Merangi AKBP Irwan Andy Purnamawan mengonfirmasi soal adanya warga yang tewas akibat diterkam harimau.

"Iya, memang ada (warga diterkam harimau)," bebernya.

Baca selengkapnya: Tak Sempat Naik ke Eskavator, Pendulang Emas Tewas Diterkam Harimau, Begini Ceritanya

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere; Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi; Konttributor Medan, Dewantoro | Editor: Aprillia Ika, Pythag Kurniati, Candra Setia Budi)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com