Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaatkan Penjualan Online, Industri Bakpia Rumahan Mulai Bangkit dari Pandemi

Kompas.com - 25/09/2021, 14:41 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Sanggrahan, Pathuk, Kota Yogyakarta merupakan sentra industri bakpia rumahan.

Salah satu makanan khas dari Yogyakarta ini dibuat di rumah-rumah yang berada di gang-gang.

Belasan hingga puluhan perajin bakpia rumahan tersebar di area ini.

Para perajin membuat bakpia di rumah-rumah memanfaatkan garasi rumah bahkan ada yang berada di ruang tamu rumah.

Baca juga: Saatnya Ekonomi Surabaya Bangkit, Jangan Sampai Pedagang Tidak Boleh Jualan

Kawasan padat penduduk dengan gang kecil ini, di setiap rumahnya terpampang papan nama merek dagang bakpia masing-masing. 

Ketika memasuki gang ini wangi bakpia panggang semerbak di sekitar rumah-rumah perajin.

Bau kulit bakpia terpanggang dengan kacang ijo di dalamnya seolah menjadi pengharum gang ini.

Setiap rumah memiliki jumlah perajin berbeda beda, perajin membuat bakpia satu persatu ada yang bertugas menyelimuti isi bakpia dengan kulit.

Ada juga yang bertugas memanggang bakpia hingga matang.

Setelah bakpia matang, bakpia dibungkus menggunakan kardus-kardus. Tiap kardus memiliki kapasitas bervariasi mulai dari isi 10 bakpia hingga 22 bakpia.

Baca juga: Wisata Kapal Pinisi Labuan Bajo Akan Bangkit di 2022, Setelah 1,5 Tahun Tak Beroperasi Terdampak Pandemi

Para perajin menitipkan bakpia hasil buatannya di toko oleh-oleh yang ada di sekitar Sanggrahan, Pathuk, Kota Yogyakarta. Tepatnya di sekitar Jalan Letjend Suprapto, Kota Yogyakarta.

Cara berjualan dengan menitipkan ke toko oleh-oleh awalnya menjadi andalan para perajin untuk memasarkan produknya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Regional
Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Regional
Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan 'Driver' Ojek Rebutan Foto

Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan "Driver" Ojek Rebutan Foto

Regional
Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Regional
Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga 'Long March' Ikuti Jalan Santai

Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga "Long March" Ikuti Jalan Santai

Regional
Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Regional
Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com