Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Disertai Angin Kencang Terjang Wonogiri, 32 Rumah dan Satu Sekolah Rusak

Kompas.com - 25/09/2021, 13:47 WIB
Muhlis Al Alawi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com,- Sebanyak 32 rumah dan satu sekolah rusak setelah hujan disertai angin kencang menerjang Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Jumat (24/9/20210) sore. 

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Bambang Hariyanto menyatakan, kerusakan rumah warga akibat bencana itu terjadi di dua titik. 

"Titik pertama di Desa Jendi, Kecamatan Girimarto dan Desa Jaten, Kecamatan Selogiri," kata Bambang yang dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (25/9/2021). 

Baca juga: 2 Siswa SMP Positif Covid-19, PTM Terbatas di Wonogiri Resmi Ditunda

Bambang mengatakan, satu rumah milik Sri Rahayu dilaporkan rusak akibat bencana itu di  Desa Jendi, Kecamatan Girimarto. 

"Atap rumah dapur milik Ibu Sri Rahayu terbawa angin dan menimpa  bangunan rumah  utama," jelas Bambang. 

Sementara di Desa Jaten, Kecamatan Selogiri, satu bangunan SD dan 31 rumah rusak akibat bencana tersebut.

Kerusakan yang terjadi di sekolah berupa bangunan gapura runtuh, atap bangunan perpustakaan rusak, dan atap dua ruang kelas rusak. 

Sedangkan bangunan rumah warga yang rusak di Desa Jaten akibat bencana angin kencang tersebar enam dusun. 

Enam dusun itu yakni Karang Tengah, Karang Talun, Karanganyar, Brangkulon, Gempeng, dan Pulausari.

Baca juga: Angin Puting Beliung Rusak 17 Rumah Warga di Lombok Tengah

Hasil pendataan sementara, 16 rumah mengalami kerusakan sedang. Sedangkan 15 rumah lainnya mengalami kerusakan ringan. 

"Rata rata kerusakan bangunan atap terbawa angin dan tertimpa pohon tumbang," kata Bambang.

Ia menambahkan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut. Namun kerugian akibat bencana itu ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. 

Terhadap kejadian itu, warga setempat bersama relawan, TNI dan BPBD membantu warga yang terdampak bencana. 

"Dukungan peralatan dan logistik juga telah kami distribusikan ke lokasi kejadian. Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan pemerintah desa maupun kecamatan untuk penanganan lanjutan dan pemulihan," demikian Bambang. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Barat, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Provinsi Sumatera Barat, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Pekanbaru Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Pekanbaru Hari Ini, 29 Maret 2024

Regional
Saat Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits 'Dikriminalisasi' dengan UU ITE

Saat Aktivis Lingkungan Karimunjawa Daniel Frits "Dikriminalisasi" dengan UU ITE

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Banda Aceh Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Banda Aceh Hari Ini, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tanjung Pinang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tanjung Pinang Hari Ini, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Batam Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Batam Hari Ini, 29 Maret 2024

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Padang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Padang Hari Ini, 29 Maret 2024

Regional
Rute dan Tarif Bus Gunung Harta Solutions Executive Jakarta-Blitar

Rute dan Tarif Bus Gunung Harta Solutions Executive Jakarta-Blitar

Regional
Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Indeks SPM Bidang Pendidikan HST Tertinggi Se- Kalsel, Bupati Aulia: Gambaran Pendidikan

Regional
Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Sidak ke Toko Modern, Tim Gabungan di Solo Temukan Makanan Kedaluwarsa yang Masih Dijual

Regional
TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

TNI AL Sita Rokok Ilegal Senilai Rp 2 Miliar di Labuan Bajo

Regional
Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com