Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Kerangka Manusia Bersila di Pantai Parangkusumo, Terkubur Pasir dan Diduga Sudah Meninggal Satu Bulan

Kompas.com - 23/09/2021, 12:12 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Penemuan kerangka manusia ditemukan dalam posisi bersila dan terkubur pasir Pantai Parangkusuma, Kretek, Bantul, membuat gempar warga sekitar.

Dilansir dari Tribunnews, salah satu tim dokter dari Puskesmas Kretek, Hendri Agus Saputra menduga, mayat pria itu sudah tewas sebulan lalu.

"Kira-kira lebih dari 1 bulan, karena tinggal tulang. Kalau perkiraan pastinya nanti pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Baca juga: Mengungkap Misteri Besse Kerangka Perempuan Berusia 7.200 Tahun di Leang Panninge Sulawesi

Dari hasil pemeriksaan sementara itu, Hendri menjelaskan, kondisi tulang korban masih utuh.

Lalu, untuk tulang yang lebih kecil, sebagian hilang. Pihaknya pun sempat memeriksa kondisi tengkorak.

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Pria Misterius Penuh Luka di Sungai Serang, Ini Ciri-cirinya

Namun, Hendri menyebutkan bahwa tak menemukan adanya tanda-tanda bekas penganiayaan.

"Untuk sementara tidak ada tanda-tanda penganiayaan," tutupnya.

Baca juga: Kerangka Manusia Tertutup Kain di Hutan Banyuwangi Akhirnya Dievakuasi, Butuh Waktu 5 Hari

Kronologi penemuan kerangka manusia

Sementara itu, Kapolsubsektor Ngangkruk Polsek Kretek Iptu Sumanta mengatakan, mayat pria tersebut ditemukan pertama kali oleh warga setempat pada Selasa (21/9/2021).

Warga, lanjut Sumanta, segera melaporkan penemuan kerangka itu ke polisi.

"Kemudian kami cek TKP, ternyata benar dan kami panggil tim dari dokter Puskesmas Kretek. Selanjutnya dilakukan identifikasi, dan ternyata ditemukan seluruh kerangka manusia," jelasnya.

Baca juga: Kerangka Manusia di Pantai Parangkusumo Bantul Diduga Berjenis Kelamin Laki-laki

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com