Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Peserta Tes PPPK Guru di Nunukan Muntah Darah dan Meninggal Dunia, 5 Peserta Lain Positif Covid-19

Kompas.com - 14/09/2021, 13:21 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Sebanyak enam orang guru honorer peserta uji kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, gagal ikut ujian.

Hal tersebut dikarenakan lima dari mereka terindikasi positif covid-19 dan satu orang lainnya mendadak muntah darah dan meninggal dunia.

"Kita memberlakukan swab test sebelum para peserta masuk ruang ujian. Sejauh ini, ada lima orang peserta yang hasil swab-nya positif Covid-19," ujar Penanggung Jawab Lokasi Ujian Mahfuz, Selasa (14/9/2021).

Baca juga: Alasan SMP di Nunukan Belum Gelar PTM Terbatas meski Status PPKM Turun Level 3

Mahfuz mengatakan, para guru honorer tersebut kemudian diminta untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.

Keadaan mereka sudah dilaporkan ke pusat dan diharapkan bisa mengikuti ujian PPPK Guru tahap kedua pada Oktober 2021.

"Bagi yang sudah terdaftar sebagai peserta ujian PPPK dan terkendala dengan sejumlah alasan, mereka tetap bisa mengikuti ujian. Karena ujian PPPK recananya digelar sampai tahap ketiga. Jadi tidak perlu khawatir mereka tidak ikut ujian," kata Mahfuz.

Ujian PPPK dilakukan dengan standar protokol kesehatan yang ketat. Sebelum masuk ruang ujian, seluruh peserta di-swab test dan pengukuran suhu tubuh.

Baca juga: Ruang Keuangan RSUD Nunukan Terbakar, Berkas Hangus, Direktur Lapor Polisi

Ruangan juga didesain sedemikian rupa, terlihat ada pipa paralon dan plastik bening cukup tebal yang berfungsi sebagai sekat dan antisipasi sebaran wabah covid-19.

"Sejauh ini tidak ada kendala baik jaringan atau kelistrikan. Jauh jauh hari, panitia pusat dan provinsi sudah melakukan pengecekan. Ada komunikasi dengan PT Telkom untuk menambah kekuatan jaringan. Kalau untuk listrik, kami siapkan genset sendiri karena kondisi kelistrikan Nunukan tidak stabil," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com