Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Ciberang Akhirnya Dibangun, Setelah 2 Tahun Terputus Dihantam Banjir Bandang Lebak

Kompas.com - 08/09/2021, 21:04 WIB
Acep Nazmudin,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Banten akhirnya membangun permanen jembatan Ciberang, di Desa Ciladaeun, Kecamatan Lebakgedong, Kabupaten Lebak.

Jembatan yang menghubungkan Cipanas, Citorek hingga Warungbanten itu sebelumnya putus pada awal 2020 lalu karena banjir bandang.

Sejak putus, akses jalan di lintas provinsi hanya mengandalkan jembatan darurat yang berulang kali rusak terseret arus sungai yang meluap.

Baca juga: Saksi Ungkap Cara Eks Kepala UPT Samsat Malimping Korupsi Pengadaan Lahan di Lebak

Gubernur Banten, Wahidin Halim mengatakan jembatan itu ditargetkan akan selesai dibangun dan bisa digunakan pada akhir tahun ini.

"Jadi ibu-ibu dan bapak-bapak mohon bersabar, jembatan ini kita bangun Insya Allah selesai 23 Desember," kata Wahidin saat peletakan batu pertama pembangunan jembatan Ciberang, Rabu (8/9/2021).

Wahidin mengatakan, jembatan ini merupakan prioritas pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah Provinsi Banten.

Jembatan ini menjadi satu-satunya akses bagi warga di empat kecamatan di sepanjang Cipanas hingga Warungbanten.

Baca juga: Anggota DPRD Lebak Lapor ke Polisi Mengaku Dianiaya Istri Siri, Ternyata Istrinya Juga Lapor Dianiaya Suami

Jembatan ini juga menjadi akses menuju tempat wisata unggulan Kabupaten Lebak dan Banten yakni kawasan negeri di atas awan Gunung Luhur di Citorek.

Selain membangun jembatan, di sepanjang jalan Cipanas-Warungbanten juga tengah dilakukan perbaikan di sejumlah titik di jalan yang longsor.

Proyek penanganan jalan dan jembatan ini dilakukan oleh PT Jaya Konstruksi.

"Nilai kontraknya Rp 150 miliar lebih," kata Wahidin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com