Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ma'ruf Amin Pastikan Penanganan Pasca-banjir Bandang Lebak Sesuai Rencana

Kompas.com - 30/01/2020, 15:54 WIB
Acep Nazmudin,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meninjau lokasi banjir bandang di Kabupaten Lebak, Kamis (30/1/2020).

Ma'ruf yang datang menggunakan kereta api mengunjungi dua lokasi, yakni posko pengungsian di Ciuyah, Sajira dan Pendopo Bupati Lebak di Rangkasbitung.

"Melihat (penanganan) paska-bencana yang menimpa Kabupaten Lebak, meninjau lokasi penampungan, kemudian menerima laporan tentang penanganan paska bencana," kata Ma'ruf Amin di Pendopo Kabupaten Lebak, Rangkasbitung, Kamis (30/1/2020).

Ma'ruf mengatakan, dari laporan yang dia terima, penanganan paska-bencana banjir bandang di Kabupaten sudah dilaksanakan dengan baik, termasuk, pemberian bantuan serta relokasi rumah korban.

"Bantuan sebesar Rp 50 juta yang rusak berat, yang sedang Rp 25 juta, dan ringan Rp 10 juta. Dan Rp 500.000 adalah uang tunggu perbulan. Ternyata semua sudah dilaksanakan sesuai dengan rencana," kata dia.

Baca juga: Tanggap Darurat Banjir Bandang Lebak Akan Berakhir, Pembangunan Huntara Dikebut

Sementara untuk relokasi rumah korban, Ma'ruf mengatakan tinggal menunggu data nama dan alamat korban dari pemerintah Kabupaten Lebak. Terkait lokasi, kata Ma'ruf, tengah dipersiapkan seiring dengan pengumpulan data korban.

Dalam kunjungannya ke Lebak, Ma'ruf didampingi oleh sejumlah menteri yakni Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, serta Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo.

Dilaporkan sebelumnya, Banjir Bandang menerjang Kabupaten Lebak, Rabu (1/1/2020). Banjir bandang terjadi lantaran aliran sungai Ciberang yang berhulu di Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) meluap.

Enam kecamatan yang terdampak banjir yakni Cipanas, Sajira, Lebakgedong, Curugbitung, Maja dan Cimarga.

Baca juga: Dituding Penyebab Banjir Bandang Lebak, Polisi Buru Pemilik Tambang Emas Ilegal di Gunung Halimun Salak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com