Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya Diminati Seorang Pelamar, Lelang Jabatan 2 Asisten Pemprov Jatim Ditunda

Kompas.com - 02/09/2021, 16:43 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Lelang dua jabatan asisten Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang digelar tahun ini terpaksa ditunda karena sepi peminat.

Jabatan yang dilelang itu adalah Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra serta Asisten II Ekonomi Pembangunan.

Berdasarkan catatan Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jatim, sejak proses lelang jabatan dibuka pada awal Agustus, hanya satu orang yang melamar.

"Kami putuskan ditunda untuk dua posisi jabatan tersebut, atau menggunakan pola mutasi antarinstansi," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jatim Indah Wahyuni saat dikonfirmasi, Kamis (2/9/2021).

Sesuai aturan, minimal harus ada tiga pelamar yang lolos seleksi dan uji kompetensi untuk satu jabatan yang dilelang. Nama ketiga pelamar itu nantinya diserahkan kepada Gubernur Jawa Timur untuk dipilih.

Baca juga: Seleksi CPNS Pemprov Jatim, Sejumlah Formasi Dokter Spesialis di Luar Surabaya Sepi Peminat

Sebenarnya ada satu jabatan yang hanya diisi oleh dua pelamar yakni Kepala Dinas Kesehatan, namun lelang diputuskan untuk tetap dilakukan.

Pada tahun ini, terdapat 18 jabatan di lingkungan Pemprov Jatim yang dilelang. Terdapat 108 pelamar. Dari jumlah itu, sebanyak 56 orang dinyatakan lolos seleksi administrasi.

Sebenarnya, terdapat satu jabatan yang diisi dua pelamar, yakni kepala dinas kesehatan. Namun, lelang diputuskan tetap dilaksanakan.

"Kami telah melakukan perangkingan usai menggelar tes kompetensi dan potensi, yang lolos ada 56 orang dan telah membuat makalah serta wawancara. Selanjutnya tugas panitia seleksi adalah menentukan tiga besar di setiap posisi," kata Indah Wahyuni yang juga anggota Tim Panitia Seleksi tersebut.

 

Ia memastikan proses seleksi berjalan transparan dan akuntabel.

"Tidak ada namanya pelamar harus membayar sekian rupiah untuk lolos. Semua transparan dan akuntabel. Tim pansel kami dipimpin Prof Nuh mantan Mendikbud yang sudah terkenal kredibilitasnya," kata Indah.

Seperti diberitakan, lelang jabatan Pemprov Jatim digelar untuk mengisi 18 posisi jabatan yang kosong yakni :

1. Asisten Pemerintahan Dan Kesejahteraan Rakyat

2. Asisten Perekonomian Dan Pembangunan

3. Kepala Dinas PU Bina Marga

4. Kepala Dinas PU Sumber Daya Air

5. Kepala Dinas Peternakan

6. Kepala Bakesbangpol

7. Kepala Bakorwil Madiun

8. Kepala Bakorwil Jember

9. Kepala Bakorwil Malang

10. Wadir Penunjang Pelayanan RSUD dr Saiful Anwar

11. Wadir Penunjang dan Pendidikan Penelitian RSUD dr Soedono

12. Kepala Biro Administrasi Pembangunan

13. Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa

14. Kepala Biro Perekonomian

15. Kepala Biro Administrasi Pimpinan

16. Kepala Biro Organisasi

17. Direktur RSUD Karsa Husada Batu

18. Kepala Dinas Kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com