Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yosef Kembali Diperiksa Polisi soal Kasus Pembunuhan di Subang, Pengacara: Warganet Jangan Berspekulasi

Kompas.com - 30/08/2021, 18:00 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Polisi kembali memeriksa Yosef (55) dalam kasus pembunuhan ibu anak yang ditemukan tewas di bagasi mobil Toyota Alphard di Subang, Jawa Barat, 18 Agustus 2021 lalu. 

Yosef adalah suami dari korban Tuti Suhartini (55) dan ayah korban Amalia Mustika Ratu (23). Keduanya ditemukan tewas dalam kondisi bertumpuk di bagasi Alphard.  

Baca juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Masih Menunggu Hasil dari Labfor Mabes Polri

Pemeriksaan atas Yosef merupakan kali keempat. Hal ini disampaikan Rohman Hidayat, pengacara Yosef.

"Mungkin dengan sore ini empat kali," kata Rohman Hidayat, pengacara Yosef kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (30/8/201).

Baca juga: Cerita Saksi Pembunuhan Ibu Anak di Subang, Jam 6 Pagi Lihat Alphard Mundur, Putar Balik, lalu Diparkirkan

Warganet diminta tak beropini liar

Rohman menyebut kliennya merasa terpojok dengan opini liar yang berkembang di media sosial, terutama di Subang.

Opini itu, kata dia, berisi dugaan Yosef terlibat. Padahal Yosef sendiri tengah berduka lantaran kehilangan istri dan anak kesayangan. Itu juga yang membuat Yosef menunjuk pengacara untuk mendampinginnya.

Baca juga: Update Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi Periksa Istri Muda 10 Jam, Suami Korban Sewa Pengacara

"Merasa terpojok itu oleh pemberitaan pemberitaan terutama di medsos-medsos Subang, seolah olah Pa Yosef adalah pelaku ini," kata dia.

Ia meminta masyarakat menunggu hasil penyelidikan polisi. Setelah mendapatkan temuan, Rohman meyakini polisi akan segera merilis kasus itu, termasuk siapa pelakunya.

Baca juga: Pengacara Istri Muda Yosef Ungkap, M Setahun Lebih Tak Berkomunikasi dengan Ibu dan Anak yang Tewas di Subang

 

Menurutnya hal itu jauh lebih arif ketimbang hanya menduga-duga dan tanpa saksi yang jelas.

"Ya kalau memang pada akhirnya klien kita yang bersalah, ya silakan saja setelah menghadirkan bukti-bukti dan saksi saksi tentunya," kata Rohman.

Baca juga: Update Pembunuhan di Subang, Jumlah Saksi Jadi 25 Termasuk Caddy Golf, Jam 6.30 Berbalas Pesan dengan Yosef

Alibi Yosef, dari istri muda hingga "caddy golf"

Diketahui, kepada polisi Yosef mengaku sedang berada di luar rumah saat kejadian. Yakni di rumah istri mudanya, M.

Tempat kejadian perkara (TKP) berada di Kampung Ciseuti Desa Jalan Cagak Kecamatan Jalan Cagak Kabupaten Subang.

"Kalau bukti gak ada. Tapi hari ini jelas pada saat kejadian Pa Yosef jelas ada dimana. Kemudian ada saksi-saksi yang menerangkan posisi Pa Yosef saat kejadian," kata dia.

Baca juga: Pengacara Ungkap Alibi Yosef, Pulang Pagi-pagi Janjian dengan Caddy Golf, Malah Temukan Anak Istri di Bagasi Alphard

 

Kemudian, pagi sebelum sampai di rumah, Yosef berkirim pesan dengan seorang caddy golf untuk membuat janji bertemu di Lapangan Golf.

"Jadi dia mampir ke rumah ngambil stik golf, mau ke lapang golf itu tentunya," kata Rohman.

Diberitakan sebelumnya, polisi masih melakukan penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, yang ditemukan tewas bertumpuk di bagasi mobil Toyota Alphard, Rabu pagi, 18 Agustus 2021 lalu.

Korban yakni Tuti (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23). Keduanya pertama kali ditemukan oleh Yosef, suami Tuti dan ayah Amalia, yang mengaku baru kembali dari rumah istri mudanya, M.

Sepekan kasus berjalan, polisi sudah menambah jumlah saksi, dari semula 20 jadi 25, untuk fokus mendalami alibi para saksi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com