KOMPAS.com - Siang itu, ambulans yang dikemudikan Ahmad Faisal sedang membawa pasien yang terbaring lemah.
Pasien itu mengalami keluhan kencing dan buang air besar berdarah.
Dari Puskesmas Siring, pasien tersebut hendak Ahmad antar menuju Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Wahab Sjahranie, Samarinda, Kalimantan Timur, sekitar pukul 11.00 Wita, Selasa (24/8/2021).
Baca juga: Cerita Sopir Ambulans di Samarinda yang Salip Rombongan Presiden Jokowi: Dia Melambaikan Tangan
Pada saat perjalanan, tepatnya di Jalan DI Pandjaitan, Ahmad ternyata bertemu iring-iringan mobil yang ternyata adalah rombongan Presiden Jokowi.
"Dalam perjalanan ketemu rombongan. Saya tahu memang kalau Pak Presiden mau datang. Tapi yang saya enggak tahu, ternyata rombongan yang saya salip ini Pak Presiden," ujarnya, Rabu (25/8/2021).
Kala itu, rombongan Presiden Jokowi akan menuju SMP Negeri 22 Samarinda untuk meninjau vaksinasi pelajar.
Baca juga: Cerita di Balik SMP yang Dikunjungi Jokowi Saat ke Samarinda
Ahmad mengatakan, dirinya sempat kaget dan takut saat hendak menyalip mobil Presiden Jokowi.
Dia baru mengetahui bahwa yang ia salip adalah rombongan Presiden Jokowi saat melihat pelat mobil bertuliskan “Indonesia 1”.
"Kagetlah saya. Bingung mau nyalip atau enggak, mau nyalip atau enggak. Takut-takut juga saya kan," ucapnya.
Lalu, seorang pengawal presiden yang menaiki sepeda motor memberinya isyarat agar maju menyalip.
"Akhirnya saya maju, saya bukakan kaca, saya bilang izin Pak. Kaca mobil Pak Presiden terbuka juga, dia melambaikan tangan, baru saya maju," ungkapnya.
Baca juga: Temani Jokowi ke Kaltim, Prabowo Sarankan Pemindahan Ibu Kota Dilanjutkan
Aksi ambulans menyalip rombongan mobil Presiden Jokowi sempat terekam oleh warga. Video itu kemudian viral di media sosial.
Dalam video tersebut tampak kendaraan pengawal Jokowi memberikan jalan kepada mobil ambulans yang melaju di jalur sama.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton | Editor: Khairina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.