Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Wali Kota Kediri HA Maschut Meninggal

Kompas.com - 25/08/2021, 21:14 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Mantan Wali Kota Kediri HA Maschut meninggal pada Rabu (25/8/2021).

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengungkapkan duka cita mendalam atas meninggalnya Maschut.

"Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Atas nama pribadi, keluarga, jajaran pemerintah kota dan seluruh masyarakat Kota Kediri, saya menyampaikan ungkapan duka yang mendalam atas meninggalnya HA Maschut mantan Wali Kota Kediri," kata Abu Bakar di Kediri seperti dikutip dari Antara, Rabu.

Baca juga: Surabaya Boleh Gelar Pembelajaran Tatap Muka, Eri Cahyadi Minta Masukan Pakar Epidemiolog

Menurut Abu Bakar, Maschut merupakan sosok teladan bagi masyarakat Kota Kediri.

"Saya mewakili warga Kota Kediri mengucapkan terima kasih atas jasa-jasa Pak Maschut selama menjadi Wali Kota Kediri dua periode. Pasti banyak warga yang merasa kehilangan termasuk saya juga," kata dia.

Abu Bakar juga menggarisbawahi jasa Maschut menjadikan Kota Kediri sebagai salah satu kiblat dalam sepak bola Indonesia.

Maschut, kata dia, merupakan sosok penting yang membesarkan Persik Kediri hingga merengkuh dua gelar kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

"Tangan dinginnya membawa Kota Kediri menjadi salah satu kota yang diperhitungkan di tingkat nasional melalui tim sepak bola Persik Kediri," kata dia.

Abu Bakar mendoakan agar Maschut diberi tempat terbaik di sisi Tuhan.

"Selamat jalan Pak Maschut. Insya Allah husnul khatimah. Semoga diterima segala amal baiknya, diampuni khilafnya, dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah. Al-Fatihah," kata dia.

Baca juga: Melihat Cara Mengurus Perpanjangan SIM di Kediri

HA Maschut pernah menjabat sebagai Wali Kota Kediri selama dua periode yakni 1999–2009. Selama menjabat Wali Kota Kediri H.A Maschut didampingi Wakil Wali Kota Bambang Edianto.

Sebelum menjabat sebagai Wali Kota Kediri, almarhum pernah menjabat Sekretaris Kota Malang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com