Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjerit Hasil Tangkap Anjlok, Ratusan Nelayan Terdampak Pembangunan Pelabuhan Patimban

Kompas.com - 24/08/2021, 09:58 WIB
Farida Farhan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SUBANG, KOMPAS.com - Ratusan nelayan terdampak pembangunan Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang dan Indramayu menjerit lantaran hasil tangkap anjlok.

Mereka pun meminta pemerintah daerah menjembatani aspirasi mereka.

Kepala Bidang Pelaporan dan Pengaduan Paguyuban Nelayan Indramayu Junanto mengatakan, nelayan menemui banyak kendala sejak Pelabuhan Patimban dibangun.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polisi: Sudah Ada Titik Terang, tapi...

Kendala itu di antaranya perairan sekitar menjadi banyak buih dan ada pembuangan ke tengah perairan.

"Yang paling fatal itu di bibir muara kita, adalah ombak dari benturan dinding pemancang itu masuk ke wilayah muara kita," ujar Junanto di Kantor Pemkab Subang, Senin (23/8/2021).

Menurutnya dampak semakin terasa sejak setahun terakhir, apalagi sejak pancang pemecah ombak pelabuhan telah berdiri.

Baca juga: Update Kasus Pembunuhan di Subang, Polisi Lacak Ponsel Amalia Mustika Ratu dan Periksa 20 Saksi

Akibat hal itu, kata Junanto, membuat hasil tangkap mereka turun drastis. Termasuk pendapatan mereka.

Dalam satu tahun, ia menyebut penghasilan satu pemilik kapal berukuran 2 sampai 3 GT turun Rp 100 juta, bahkan ada pula yang lebih.

"Sekarang ada (hasil tangkap) ada, tapi nggak seperti dulu. Yang biasanya satu hari biasa mendapat Rp 7 juta, (sekarang) itu kadang dua juta, satu juta. Sedang perbekalan bisa mencapai 300-400," kata dia.

Ia menyebut, ada sekitar 155 nelayan di Muara Ujung Gebang, Indramayu.

Letak muara itu diketahui berada di perbatasan Subang dan Indramayu. Namun saat ini hanya tinggal sekitar 115. Beberapa di antara mereka ada yang frustasi dengan keadaan.

"Ada juga kapal yang sengaja di tenggelamkan. Ada sekitar 5 kapal," ujar dia.

Karena dampak itu, kata dia, para nelayan menuntut kompensasi berupa uang dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Patimban.

Meski begitu pihaknya tidak mematok besarannya.

"Kita tidak meminta berapanya, yang jelas dari mereka bisa mengkalkulasi atas dampak apa saja yang kami rasakan," ujar dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Oknum PNS dan Honorer Selingkuh di Bangka Barat Digerebek Warga, Disanksi dan Berakhir Damai

Regional
Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Kemenag Luncurkan Program Senam Haji dan Batik Haji Indonesia di Medan

Regional
Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Dimeriahkan Artis Papan Atas, Pemprov Riau Sediakan 150 Stan UMKM Gratis di Gebyar BBI BBWI Riau

Regional
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com