Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awalnya Susah Cari Kerja, 3 Gadis di Banyuwangi Ini Buka Marketplace dan Jasa Kurir, Bantu Ekonomi Warga

Kompas.com - 16/08/2021, 14:06 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia ternyata menumbuhkan peluang ekonomi digital.

Pemanfaatan teknologi internet dapat menjadi jalan penyelamat bagi mereka yang sulit mendapat kerja saat pandemi.

Seperti yang dialami oleh tiga gadis Santi Ayuning Tyas (24), Meilita Hekmahwati (24) dan Erlin Sanggettiyaning L. P (23), asal Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur.

Baca juga: Pemuda di Banyuwangi Hilang Usai Antar Pasang Rumpon, Hanya Perahunya yang Ditemukan

Sulit mendapat pekerjaan

Tiga sekawan ini lulus kuliah pada Januari 2020 atau dua bulan sebelum pandemi Covid-19 di Indonesia. Berkawan sejak SMA, ketiganya saling cerita sulit mendapat kerja.

Saat menganggur, ketiganya memutar otak mencari penghasilan.

Hingga pada satu malam, pertengahan Juli 2020, tiga gadis ini mendapat ide membuka toko digital atau marketplace di daerahnya.

Ide muncul setelah melihat banyak warung dan toko UMKM mengeluh pendapatannya menurun selama pandemi.

Warung dan toko tersebut selama ini belum memanfaatkan internet untuk menjadi media promosi dan penjualan.

Tiga gadis ini ingin menjadi perantara penjual produk lokal daerahnya dengan pembeli.

Selain itu, dengan menjadi perantara, mereka berharap mendapatkan rupiah. Maka terciptalah waruung.com, toko online dengan tagline "titik temu kebutuhan anda".

"Jadi bantuin ibu-ibu yang punya dagangan skala daerah. Mereka kan jarang yang jualan online jadi kita bantuin," kata Santi kepada Kompas.com, Minggu (27/72021).

Baca juga: Kisah Hendrikus, ASN di Sikka yang Isi Waktu Luang dengan Bertani Hortikultura, Raup Omzet Jutaan Rupiah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com