Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Hilang Kendali di Turunan Selo Kulon Progo, 2 Orang Tewas

Kompas.com - 09/08/2021, 15:00 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Kecelakaan yang melibatkan truk pengangkut batu andesit di Jembatan Selo, Pedukuhan Selo Timur, Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyebabkan dua orang tewas.

Korban tewas adalah Sukino (65), sopir truk, dan Sutarmi (48) warga Selo Timur, Hargorejo, Kokap, Kulon Progo.

Selain itu, ada dua orang mengalami luka berat akibat kecelakaan ini.

“Kecelakaan ini terjadi antara truk dump, sebuah sepeda motor dan pejalan kaki. Pengemudi truk dump mengalami luka-luka dan meninggal di tempat,” kata Kepala Unit Laka Lantas Polres Kulon Progo, Iptu Agus Kusnendar melalui pesan singkat, Senin (9/8/2021).

Baca juga: Kecelakaan dan Diselamatkan Kapal Asing Tujuan Australia, Lima ABK KM Eka Jaya 1 Dievakuasi ke Bali

Agus mengatakan, kecelakaan ini bermula saat truk yang dikemudikan Sukino dari kawasan pertambangan di Hargorejo menuju lokasi penggilingan batu di Bantul.

Saat melintas di turunan Selo pada Senin sekitar 09.00 WIB, truk pengangkut belasan ton batu itu kehilangan kendali sehingga menabrak satu unit sepeda motor dari arah berlawanan.

Sepeda motor Yamaha Jupiter Z bernomor polisi AD 3115 AFG itu kemudian terjatuh ke parit sedalam 2,5 meter.

Evakuasi Sukino (65), supir truk dump tambang membawa batu andesit. Warga asal Pundong, Bantul itu terjepit dalm kabin dan tewas dalam kecelakaan ini. Dalam kecelakaan ini, ada dua orang yang tewas da dua lagi mengalami luka ringan.KOMPAS.COM/DANI JULIUS Evakuasi Sukino (65), supir truk dump tambang membawa batu andesit. Warga asal Pundong, Bantul itu terjepit dalm kabin dan tewas dalam kecelakaan ini. Dalam kecelakaan ini, ada dua orang yang tewas da dua lagi mengalami luka ringan.

Truk yang masih melaju kemudian menabrak Sutarmin. Saat itu Sutarmin sedang menjemur gabah di pinggir jalan.

Akibat tabrakan itu, tubuh Sutarmin sampai terjun ke Sungai Selo.

“Truk bersama wanita ini masuk ke dalam jurang sedalam 12 meter,” kata Agus.

Baca juga: Duduk Perkara Ketua Asosiasi Kafe Coba Bunuh Diri di Depan Balai Kota Bandung, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan

Sukino yang tewas di tempat kejadian, tubuhnya sempat terjepit dalam kabin truk.

Sedangkan Sutarmi yang mengalami luka di kepala, perut, dan kaki sempat dibawa warga ke Rumah Rizki Amalia.

“Korban meninggal dunia di rumah sakit,” kata Agus.

Korban lainnya, Andri Afrizal (18) pengemudi pengendara sepeda motor yang ditabrak, mengalami luka di kaki.

Selain itu, Avinda Reni Astuti (11) yang bonceng Andri mengalami retak tangan kiri, memar dahi dan lecet pada tangan kaki.

Evakuasi Sukino (65), supir truk dump tambang membawa batu andesit. Warga asal Pundong, Bantul itu terjepit dalm kabin dan tewas dalam kecelakaan ini. Dalam kecelakaan ini, ada dua orang yang tewas da dua lagi mengalami luka ringan.KOMPAS.COM/DANI JULIUS Evakuasi Sukino (65), supir truk dump tambang membawa batu andesit. Warga asal Pundong, Bantul itu terjepit dalm kabin dan tewas dalam kecelakaan ini. Dalam kecelakaan ini, ada dua orang yang tewas da dua lagi mengalami luka ringan.
Terjepit dan Terendam Air

Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta L. Wahyu Efendi menerjunkan tujuh personel dan bergabung dengan relawan yang sudah ada.

Mereka mengevakuasi Sukino dari dalam kabin. Posisi korban terbilang sulit dievakuasi.

Truk rebah ke kanan, tepat merendam kemudi. Selain kabin sisi kemudi setengah terendam air, separuh dum masih berisi batu.

Baca juga: Tabrak Truk di Dekat Bandara YIA, Pengendara Sepeda Motor Tewas

Basarnas harus memotong kabin dengan rescue cutting atau alat evakuasi kecelakaan untuk kasus khusus.

Alat ini bekerja menggunakan pompa seperti kompresor. Setelah kabin terpotong, Sukino bisa diangkat keluar.

“Kondisi di dalam sungai, truk miring dan badan korban terjepit dashboard,” kata Wahyu.

Baca juga: Tabrak Sedan, Motor NMax Nyaris Ludes Terbakar dan Satu Orang Tewas

Upaya evakuasi berlangsung sekitar satu jam.

“Korban berhasil dievakuasi oleh SAR gabungan pukul 10.20 WIB dan langsung dibawa ke RSUD Wates kondisi meninggal dunia,” kata Wahyu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Regional
Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Regional
Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Regional
300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

Regional
Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com