Sementara untuk kebutuhan oksigen rumah sakit dan fasilitas kesehatan, dilayani sejak pagi hingga siang.
Dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (7/8/2021), Lalu Herman yang juga salah satu tim oksigen nasional menyampaikan, meski stok oksigen di NTB masih aman tetapi rumah sakit diminta untuk lebih efisien dalam menggunakan oksigen.
"Penggunaan oksigen ini harus di efisiensi sebab kita tidak tau sampai kapan Covid-19 ini. Semua direktur rumah sakit harus menghitung secara teliti kebutuhan oksigennya, ini salah satu solusi dimasa Pandemi seperti sekarang ini," Kata dokter Jack.
Baca juga: Warga di Mataram Antre 3 Jam untuk Isi Ulang Tabung Oksigen: Biasanya 15 Menit Selesai
Untuk menjaga stok oksigen di NTB tetap aman, pihaknya juga berkoordinasi dengan Polda NTB untuk memantau dan memperlancar distribusi oksigen.
"Saya juga terus berkoordinasi dengan Direktur Polairud dan Direktur Lalu Lintas Polda NTB untuk memantau distribusi oksigen dari Jawa Timur menggunakan kapal. Selama ini tidak ada masalah, termasuk bila pengiriman oksigen tiba di Lembar, ISO tank oksigen langsung dikawal polisi lalu lintas ke rumah sakit tujuan dan kota atau kabupaten di Lombok dan Sumbawa," kata dokter Jack.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.