SOLO, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah, telah menyalurkan bantuan sosial tunai (BST) tahap 5-6 sebesar Rp 600.000 kepada 65.000 keluarga penerima manfaat (KPM).
Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Solo Tamso mengatakan, penyaluran BST warga terdampak Covid-19 Solo sudah menyasar ke 51 kelurahan. Adapun di Solo ada 54 kelurahan.
"Penyaluran BST kita mulai Senin (26/7/2021) kemarin. Ini 51 kelurahan sudah selesai. Tinggal tiga kelurahan yang belum," kata Tamso di Balai Kota Solo, Senin (2/8/2021).
Baca juga: Bahagianya Tukang Becak Dapat BST Rp 600.000: Biasanya Enggak Pernah
Tamso menyebutkan, tiga kelurahan yang belum selesai penyalurannya, yakni Jagalan, Mojosongo dan Jebres.
Belum selesainya penyaluran BST di Jagalan dan Jebres karena ada pegawai yang terpapar Covid-19 sehingga kantor kelurahan harus ditutup sementara.
Dia menambahkan, penyaluran BST di Jagalan dan Jebres akan dimulai kembali pada Selasa-Rabu (3-4/8/2021).
"Kalau Mojosongo sampai Kamis (5/8/2021) karena di sana KPM-nya banyak hampir 6.000 KPM. Jadi minta perpanjangan waktu," kata Tamso.
Baca juga: Anggota Polri dan Balita di Babel Tercatat Jadi Penerima BST Kemensos
Mantan Camat Jebres ini menambahkan, sampai dengan saat ini penyaluran BST Solo sudah mencapai 92 persen.
"Kamis penyaluran BST kita targetkan selesai," ungkap dia.
Disinggung apakah ada temuan double data penerima BST, Tamso mengaku sejauh ini belum ada.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.