Dewa mengharapkan kasus pencemaran nama baik di dunia maya ini menjadi yang terakhir. Untuk itu masyarakat diharapkan bijak dalam bermedia sosial.
“Jangan mudah menyebarkan berita yang belum tentu kebenarannya. Saat berkomentar, di sana ada hak orang lain yang harus dihargai,” ungkap Dewa.
Kepada wartawan, pria berinisial AA itu mengaku menyesal atas komentarnya di media sosial. Ia pun meminta maaf atas komentarnya itu.
Baca juga: 140 Rumah Sehat di Masing-masing Kelurahan di Surabaya Mulai Beroperasi
“Saya memohon maaaf sebesar-besarnya kepada seluruh wartawan atas komentar saya sebelumnya yang telah menyinggung wartawan dan pihak lain. Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi,” kata AA.
Pria berinisial AA itu juga berjanji lebih bijak dalam bermedia sosial.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.