Bukan kali pertama terjadi
Pernikaha lelaki dengan dua perempuan ternyata bukan kali pertama terjadi di Lombok.
Pernikahan dengan dua mempelai perempuan sekaligus pernah terjadi 9 bulan lalu dan satu tahun lalu.
Pertama adalah pernikahan seorang pelajar di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) Gerung berinisial AR (18) asal Desa Cendi Manik, Lombok Barat, pada Oktober 2020.
Serta pernikahan Saeful Bahri (28) warga Dusun Bakong Dasan, Desa Lembar Lombok Barat, yang mempersunting dua istri sekaligus, yaitu Hariani (23) dan Mustiawati (23), Juni 2020 lalu.
"Ini belum ada laporan juga mengenai hal ini di Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Lombok Tengah," kata aktivis perempuan dari Koalisi Perempuan Indonesia, Lilik menyayangkan hal tersebut.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Fitri Rachmawati | Editor: Robertus Belarminus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.