Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

119 Napi dan 7 Petugas di Lapas Belitung Positif Covid-19, Ini Sumber Penularannya

Kompas.com - 23/07/2021, 10:46 WIB
Heru Dahnur ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BELITUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 119 warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Tanjungpandan, Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, terkonfirmasi positif Covid-19.

Temuan tersebut menjadikan lapas sebagai klaster baru penyebaran pandemi yang kini perlu diwaspadai.

Baca juga: Jenazah Ibu Ditemukan di Lantai, Anaknya di Atas Kasur dan Telah Membusuk

Penularan pertama kali terjadi dari salah satu anggota regu pengamanan.

Baca juga: Modus 5 Oknum Petugas Penyekatan PPKM Lakukan Pungli, Sopir Tanpa Hasil Swab Bayar Rp 50.000

"Seluruh WBP yang ada di Lapas Kelas IIB Tanjungpandan dalam kondisi tertangani dengan baik dan kondisi aman kondusif," kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II B Tanjungpandan, Romiwin Hutasoit, dalam keterangan tertulis, Jumat (23/7/2021).

Baca juga: 5 Pelaku Pungli di Pos Penyekatan Ditangkap, Berasal dari Oknum Petugas Satpol PP, BPBD, hingga Dishub

Romiwin menuturkan, pihaknya telah melakukan tracing dan testing Covid – 19 yang bekerja sama dengan Gugus Tugas Penanganan Covid – 19 di Kabupaten Belitung.

"Ketika kami mendapatkan laporan salah satu anggota regu pengamanan positif Covid – 19, kami segera berkoordinasi dengan Gugus Tugas khususnya Puskesmas Badau untuk dilakukan tracking seluruh petugas dan WBP kontak erat," ujar dia.

Dan hasilnya, 119 WBP dinyatakan Positif Covid – 19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab antigen. Sedangkan petugas yang terpapar berjumlah tujuh orang.

Secara umum mereka memiliki gejala demam diserta flu dan batuk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Regional
Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Regional
Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Regional
Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Regional
Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Regional
Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Regional
Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Regional
Antisipasi Kebocoran PAD, Dishub Kota Serang Terapkan Skema E-Parkir

Antisipasi Kebocoran PAD, Dishub Kota Serang Terapkan Skema E-Parkir

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
WNA Ilegal Masuk Indonesia via Tanjung Balai Diserahkan ke Kejaksaan

WNA Ilegal Masuk Indonesia via Tanjung Balai Diserahkan ke Kejaksaan

Regional
Tanaman Pisang di Ende Terserang Penyakit Darah Pisang

Tanaman Pisang di Ende Terserang Penyakit Darah Pisang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com