Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Maut Panther Vs Truk Tronton, 4 Orang Tewas

Kompas.com - 19/07/2021, 21:58 WIB
Hamim,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Sebuah mobil Panther bertabrakan dengan truk tronton di jalan raya Tuban-Babat KM 4 Dusun Widengan, Kelurahan Gedongombo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Minggu (18/7/2021).

Akibat kecelakaan tersebut, sebanyak 4 orang meninggal dunia dan 4 orang lainnya mengalami luka-luka, serta bodi mobil tersebut ringsek.

Korban meninggal dunia adalah Saidatul Hijah (24), Debi Setiawan (23), Muhammad Hafidz Azhar (22), dan Anwar Falach (22).

Sedangkan, korban lainnya Anisaul Ma'rufah (22), Afif Maulana (20), Ulwan Udin (20), dan Bambang Irawan (21), mengalami luka-luka.

Baca juga: Pontang-panting Cari Rumah Sakit, Nurul Lita Dianasari dan Bayinya Meninggal

Kanit Laka Lantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistiono mengatakan, para korban yang meninggal maupun yang luka-luka adalah penumpang mobil kijang Panther yang berasal dari Kecamatan Paciran, Lamongan.

"Tiga orang penumpang meninggal di tempat kejadian, dan satu orang yang mengalami luka berat meninggal di rumah sakit," kata Ipda Eko Sulistiono, kepada Kompas.com, Senin (19/7/2021).

Para korban sedianya hendak kembali pulang ke Paciran, Lamongan, usai menikmati wisata kuliner di Desa Tunah, Kecamatan Semanding, Tuban.

Eko Sulistiono menyampaikan, kecelakaan maut yang menewaskan 4 orang tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB di Jalan Raya Tuban-Babat, tepatnya di kawasan Tuban Sport Center.

Peristiwa bermula saat mobil kijang Panther yang membawa penumpang 8 orang tersebut melaju kencang dari arah selatan menuju arah Kota Tuban.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com