Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Bidan Desa dan Bayinya yang Meninggal akibat Covid-19

Kompas.com - 16/07/2021, 13:39 WIB
Abba Gabrillin

Editor

SITUBONDO, KOMPAS.com - Para tenaga medis dan karyawan Puskesmas Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, berduka.

Mereka kehilangan seorang bidan terbaiknya, Sri Wahyuni, yang meninggal dunia setelah dinyatakan terpapar Covid-19.

Bidan Desa Kilensari, Kecataman Panarukan, ini mengembuskan napas terakhir pada Kamis (15/7/2021).

Baca juga: Cerita Ibu-ibu di Madiun, Meracik Bahan dari Pekarangan untuk Warga yang Isoman

Sri sudah 12 hari menjalani perawatan di ruang isolasi RSU Abdoer Rachem Situbondo.

Kesedihan mendalam dirasakan semua keluarga dan kerabatnya.

Terlebih lagi, bayi yang baru dilahirkan Sri empat hari sebelumnya juga meninggal dunia.

Seluruh rekan kerja Sri merasa kehilangan sosok bidan yang sejak 2009 mengabdi di Puskesmas Panarukan tersebut.

Untuk melepas kepergian Sri, rekan kerja dan dokter, serta karyawan Puskesmas Panarukan melakukan doa bersama sembari menabur bunga ke ambulans yang membawa jenazah Sri ke rumah duka di Kabupaten Banyuwangi.

Baca juga: Kaget Didatangi Polisi Saat PPKM, Pedagang Ini Malah Diberi Uang dan Sepeda

Bahkan sebelum ambulans berangkat, rekan sejawat Sri menggelar shalat di halaman Puskesmas.

"Dia (Sri) sosok periang dan senang menghibur. Orangnya baik dan pekerja keras," ujar rekan sejawat Sri, Sulistiana kepada Surya.co.id.

Sulistiana menjelaskan, Sri mulai dirawat di RSU Abdoer Rachem Situbondo pada 3 Juli 2021.

Saat itu, Sri dalam keadaan hamil anak keduanya.

"Anaknya dioperasi dan meninggal dunia," kata Sulistiana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com