Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil Bersujud, Anak 12 Tahun Janji ke Ibunya Tak Akan Demo Bela Rizieq Shihab Lagi

Kompas.com - 13/07/2021, 12:33 WIB
Irwan Nugraha,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Kokom (49) meminta anaknya berusia 12 tahun untuk berjanji tak akan kembali demo membela Rizieq Shihab

Seperti diketahui, anak Kokom yang masih berusia belia itu ditangkap saat demo ricuh menuntut Rizieq Shihab dibebaskan di depan Kejaksaan Negeri Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jabar, Senin (12/7/2021).

Baca juga: Anak 12 Tahun yang Ditangkap Saat Demo Rizieq Shihab Sujud dan Menangis di Kaki Ibunya

"Janji enggak akan bohongi mamah lagi, janji enggak akan ikut demo lagi? Saya menyesalkan sekali, anaknya saya kan masih anak-anak," ujar Kokom, saat menjenguk anaknya di Kantor Polres Tasikmalaya, Senin malam.

Baca juga: Simpatisan Rizieq Shihab Demo, Rusak Mobil Polisi dan Kantor Kejari, 31 Ditangkap, 13 Masih Anak-anak

Kokom tak menyangka anaknya terlibat aksi kerusuhan sampai tiga mobil dinas polisi dan kantor Kejaksaan Negeri Singaparna rusak.

Soalnya, selama ini anaknya selalu rajin mengaji. Bahkan sebelum kejadian, anak Kokom meminta bekal untuk pergi mengaji.

 

"Tadi paginya, anak saya bilangnya mau ngaji dan minta bekal ke saya Rp 2.000. Namun, saat sore saya nyari-nyari, kenapa anak saya belum pulang, tak biasanya," ucap Kokom.

Melihat ibunya datang ke kantor polisi, anak Kokom langsung bersujud dan meminta maaf. 

Anak Kokom sampai sekarang masih diperiksa intensif bersama 30 orang lainnya yang ditangkap usai demo yang berakhir ricuh.

Kepala Polres Tasikmalaya AKBP Rimsyahtono mengatakan, polisi masih memeriksa 31 orang yang diduga terlibat terlibat kerusuhan saat demo di depan Kejaksaan.

"Nantinya akan terbukti mana yang bersalah dan enggaknya. Khusus pemeriksaan usia anak-anak dilakukan secara humanis karena masih di bawah umur," ujar Rimsyahtono.

Sebelumnya diberitakan, 31 orang ditangkap setelah demo yang dilakukan sekelompok masyarakat minta Rizieq Shihab dibebaskan di depan Kantor Kejaksaan Negeri Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, berakhir ricuh, Senin (12/7/2021).

Akibatnya, tiga mobil dinas Polres Tasikmalaya dirusak, Kantor Kejaksaan Negeri Singaparna dilempari batu, dan seorang polisi mengalami luka di tangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com