Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Simpatisan Rizieq Shihab Rusak Kantor Kejaksaan dan Mobil Polisi, Berawal Tuntutannya Tak Dipenuhi

Kompas.com - 12/07/2021, 20:25 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah simpatisan Rizieq Shihab melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (12/7/2021).

Dalam aksinya itu mereka mendesak agar pihak kejaksaan membebaskan Rizieq Shihab.

Karena tuntutannya tidak dipenuhi, akhirnya kericuhan tak terhindarkan saat kejadian.

Massa menyerang petugas keamanan yang berjaga dengan petasan serta melempari Kantor Kejari dengan batu.

Tak hanya itu, tiga mobil dinas polisi juga dirusak dan seorang anggota polisi turut menjadi korban penganiayaan.

Baca juga: Demo Bela Rizieq Shihab di Tasikmalaya Rusuh, 3 Mobil Polisi Dirusak, 1 Polisi Terluka, Kantor Kejari Dilempari Batu.....

1. Permintaan pendemo ditolak Kejari

Kepala Kejaksaan Negeri Singaparna, Muhammad Syarif mengaku tak bisa memenuhi permintaan dari para pendemo karena sudah di luar kewenangannya.

Sebab, para pendemo tersebut memaksa pihak Kejari untuk membuat pernyataan agar Rizieq Shihab dibebaskan.

"Iya, awalnya demo itu meminta Kejaksaan untuk membebaskan Rizieq. Tadi, Kejari Singaparna disuruh membuat pernyataan untuk itu, saya enggak mau, mereka yang mau. Dari awal saya sudah suruh masuk 2 orang, tapi mereka enggak mau," jelas Kepala Kejaksaan Negeri Singaparna, Muhammad Syarif, saat dihubungi wartawan lewat telepon, Senin siang.

Lantaran tuntutannya tak dipenuhi itu, para pendemo mengamuk dan melakukan aksi anarkis.

Baca juga: Anak 12 Tahun yang Ditangkap Saat Demo Rizieq Shihab Sujud dan Menangis di Kaki Ibunya

2. Mobil polisi dan kantor kejaksaan dirusak

Syarif mengatakan, setelah mengetahui tuntutannya tak bisa dipenuhi itu massa mulai beringas.

Mereka melempari kantor Kejari dengan batu dan merusak tiga mobil dinas Polres Tasikmalaya.

Dari informasi yang didapat, para pendemo itu berasal dari berbagai daerah di Jabar.

"Mobil polisi tiga hancur, satu anggota polisi luka dipukul dekat pagar. Sesuai informasi sebagian pelaku ada dari Ciamis dan Majalengka. Pelemparan batu, juga menembakan kembang api atau mercon," tambah Syarif.

Baca juga: Tuntutan Pembebasan Rizieq Shihab Tak Dipenuhi, Pendemo Rusak Kantor Kejaksaan dan Mobil Polisi


3. Sebanyak 31 pendemo diamankan

Saat para pengunjuk rasa tersebut mulai melakukan aksi anarkis, polisi langsung turun tangan dan melakukan tindakan tegas.

Sebanyak 31 orang simpatisan Rizieq Shihab yang diduga sebagai provokator dalam kerusuhan itu berhasil diamankan petugas.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com