Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penganiaya 3 Warga di Kalbar Kabur Saat Hendak Diperiksa Kejiwaannya

Kompas.com - 08/07/2021, 22:03 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MELAWI, KOMPAS.com -Saki, tersangka kasus penganiayaan berat terhadap tiga warga di Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar) kabur dari penjagaan polisi.

Kasat Reskrim Polres Melawi AKP Muhammad Ginting mengatakan, Saki melarikan diri saat dalam perjalanan ke Kota Pontianak untuk pemeriksaan kejiwaannya.

"Tersangka Saki ini rencananya akan dibawa ke Pontianak untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong. Namun di perjalanan dia kabur dengan tangan terborgol," kata Ginting melalui keterangan tertulisnya, Kamis (8/7/2021).

Baca juga: Seorang WN Rusia di Bali Kabur Usai Dinyatakan Positif Covid-19, Sempat Keluyuran Beberapa Hari

Peristiwa kaburnya Saki terjadi pada Rabu (7/7/2021) di wilayah Kabupaten Sekadau.

Saki keluar dari dalam mobil yang seharusnya membawa dia ke Pontianak.

"Saat ini kami masih di lokasi kejadian, melakukan pencarian bersama warga sekitar," terang Ginting.

Dugaan sementara, Saki melarikan diri ke arah Kecamatan Tebelian Mangkang, Tinting Boyok atau sekitaran Kebun Surya Deli, jalur Serasau Peniti, Kabupaten Sekadau.

"Tahanan dengan tangan terborgol ke depan ini dinilai membahayakan karena sebelumnya menjadi pelaku pembacokan tiga hingga luka berat," terang Ginting.

Baca juga: Terduga Teroris yang Kabur Berencana Keluar Pulau, Ini Barang Buktinya

Ginting menerangkan, hingga Kamis siang, jejak Saki ini masih belum diketahui.

Masyarakat juga belum ada yang menemukan atau melihat keberadaannya.

"Silakan menghubungi petugas kepolisian bila ada masyarakat melihat keberadaan tersangka," harap Ginting.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com