Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jebol Jendela, Terduga Teroris Kabur dari Tahanan Mapolda Bangka Belitung

Kompas.com - 02/07/2021, 13:41 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Terduga teroris berinisial AS alias Abu Raffa (44) yang sebelumnya diringkus tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror, kabur saat diamankan di ruang tahanan dan barang bukti Mapolda Kepulauan Bangka Belitung.

AS diduga kabur melewati jendela bagian belakang gedung Mapolda dan langsung menghilang di kawasan semak belukar pada Kamis (1/7/2021) dinihari.

Kepala Polda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Anang Syarif Hidayat membenarkan perihal kaburnya AS.

"Sedang dilakukan pencarian dan juga disebar foto-foto agar masyarakat ikut membantu," kata Anang di Mapolda Bangka Belitung, Jumat (2/7/2021).

Baca juga: Terduga Teroris Bangka Belitung Bisa Rakit Senjata Mirip Standar TNI

Petugas lacak tahanan terduga teroris yang kabur di CCTV

Petugas kini mendalami rekaman kamera pemantau atau CCTV yang terpasang di seluruh bagian gedung Mapolda.

"Masyarakat agar tetap tenang, tidak usah khawatir situasi di Babel aman, kondusif dan yang penting tidak melindungi yang bersangkutan karena akan dikenakan UU Terorisme," ujar jenderal bintang dua itu.

Kepala Bidang Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung Kombes Maladi, merilis foto AS yang diambil saat hari terakhir penyidikan.

Baca juga: Kapolda Babel: Senjata Buatan Terduga Teroris untuk Dikirim ke Poso

 

Ciri-ciri terduga teroris yang kabur dari Mapolda Babel

AS terlihat berambut gondrong, berwajah bulat dengan warna kulit sawo matang, mengenakan baju kaos oblong.

"Jika melihat ciri-ciri seperti foto tersebut agar melapor ke kepolisian terdekat dan kepada rekan-rekan wartawan dapat melaporkannya ke Humas Polda," harap Maladi.

Dua hari sebelumnya, AS ditangkap di Pangkalpinang dengan sejumlah barang bukti.

AS diduga berperan merakit senjata api yang kemudian dikirim pada dua terduga lainnya yang sudah ditangkap di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com