KEBUMEN, KOMPAS.com – Seorang pemancing hilang tersapu gelombang tinggi di pemecah ombak Patai Logending. Desa Ayah, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Minggu (27/6/2021).
Korban yang bernama Sanrusdi (60), warga Kaliputri, Desa Mangunweni, Kecamatan Ayah, itu hilang sekitar pukul 09.30 WIB.
Baca juga: Semangat Abah Dayat, Bahu-membahu Membangun Jalan Bersama Tentara
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan, korban memancing bersama dua rekannya.
Tidak lama setelah melempar kail, datang ombak besar yang langsung menghantam ketiga pemancing tersebut.
“Dua korban berhasil selamat, namun satu korban atas nama Sanrusdi terbawa ombak dan tenggelam,” katanya melalui keterangan tertulis yang diterima, Minggu (27/6/2021).
Nyoman mengungkapkan, kedua saksi berusaha menolong korban dengan mengacungkan galah. Namun korban sudah terseret makin jauh ke tengah dan menghilang.
Mengapatkan informasi tersebut, Basarnas langsung memberangkatkan satu regu ke lokasi yang berjarak sekitar 53 kilometer tersebut.
Tim SAR Gabungan juga telah menyisir area pantai dan perairan menggunakan perahu jukung katir namun tak kunjung membuahkan hasil.
Baca juga: Tanggapi Seruan Demo soal Plh Gubernur Papua, Kapolda: Masyarakat yang Unjuk Rasa Akan Ditangkap
“Pencarian akan terus kami lakukan dengan penyisiran menggunakan perahu jukung katir, perahu karet, dan penyisiran sepanjang pantai dan pemantauan di pemecah ombak,” ujarnya.
Unsur SAR Gabungan terdiri dari Basarnas Cilacap, Polair Logending, Pos AL Logending, Polsek Ayah, Koramil Ayah, BPBD Kebumen, SAR Lawet Perkasa, SAR Elang Perkasa, Tagana, Ubaloka, Rapi, Bagana, PMI Kebumen, Cilacap Rescue, SAR Jetis, dan nelayan sekitar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.