Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantik Bupati Nias, Gubernur Edy Singgung Soal Ongkos Politik hingga Sekolah Tak Layak

Kompas.com - 10/06/2021, 12:16 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi melantik Ya'atulo Gulo dan Arota Lase sebagai Bupati dan Wakil Bupati Nias di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur di Medan, Kamis (10/6/2021).

Usai melantik pasangan pemenang Pilkada serentak Kabupaten Nias 2020 lalu itu,  Edy menyinggung sejumlah masalah yang perlu dihadapi bersama.

Baca juga: 3 Jam Berdesakan Menunggu BTS Meal, Driver Ojol Medan: Kami Tak Dapat Apa-apa...

"Masih banyak sekali masalah yang harus sama-sama kita selesaikan di sana (pemerintah daerah)," kata Edy.

Pertama dia menyoroti soal kasus korupsi yang kerap menyeret kepala daerah di Sumut. Dia mengakui, ongkos politik dalam setiap kontestasi politik itu selalu ada dan terbilang besar.

Baca juga: PPDB Online SMA di Sumut Kacau, Gubernur Edy Segera Panggil Kepala Disdik

Tapi hal itu bukan menjadi alasan bagi kepala daerah untuk memakan uang rakyat seenaknya.

Dia mengingatkan kedua kepala daerah itu untuk tidak memperkaya diri sendiri dan orang lain dengan uang negara.

Tidak ada alasan bagi kepala daerah untuk perpikir bahwa dalam mengembalikan ongkos politik yang besar itu dengan uang rakyat.

"Tidak ada alasan untuk itu. Sama kayak saya, ongkos politik ada. Tapi saya lakukan itu tidak pakai uang rakyat," tegasnya.

Dia kemudian menyoroti masalah kelayakan sekolah-sekolah di kepulauan Nias yang masih jauh dari harapan.

Sedikitnya ada 98 sekolah di sana, mulai dari SD, SMP, SMA/SMK yang bangunannya tak layak.

"Nanti saya ke sana, dalam waktu dekat. Dibangun peletakan batu pertama dan terus dilakukan secara bertahap," kata Edy.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com