Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruang Covid-19 di RSUD Sumedang Penuh, Pasien Terpaksa Menunggu di Tempat Darurat

Kompas.com - 10/06/2021, 10:41 WIB
Aam Aminullah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Ruang perawatan khusus pasien positif Covid-19 di RSUD Sumedang, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, penuh pada Rabu (9/6/2021) sore.

Ketua Bidang Informasi Publik Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang Iwa Kuswaeri membenarkan informasi ini.

Iwa mengatakan, pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Sumedang sekitar 30 orang pada Rabu kemarin.

Baca juga: Sopir Salah Oper Gigi Netral, Mobil Rombongan Wisatawan Masuk Jurang di Sumedang, 1 Tewas, 13 Luka-luka

Sementara itu, terdapat 18 pasien positif Covid-19 yang harus menunggu di ruang emergency khusus di lantai 2 RSUD Sumedang.

"Memang kemarin itu ada penambahan pasien Covid-19 yang cukup signifikan. Ada penambahan sekitar 18 pasien baru yang harus menunggu di ruang emergency," ujar Iwa kepada Kompas.com, Kamis (10/6/2021).

Iwa menuturkan, RSUD Sumedang kemudian melakukan upaya penambahan ruangan untuk perawatan pasien khusus Covid-19.

"Per hari ini, semua pasien Covid-19 yang menunggu di ruang emergency itu sudah masuk ruangan semua," tutur Iwa.

Baca juga: Putri Wapres Maruf Amin Mengajak Bupati Sumedang Kerja Sama

Iwa menyebutkan, sebulan pasca Lebaran, kasus harian Covid-19 di Sumedang memang terjadi penambahan yang cukup signifikan.

Hingga Rabu kemarin, total akumulasi pasien positif Covid-19 di Sumedang sebanyak 4.489 orang.

Dari total tersebut, sebanyak 114 warga Sumedang meninggal akibat Covid-19.

"Sumedang saat ini berada di zona oranye Covid-19. Kami meminta kepada warga Sumedang untuk lebih disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan," sebut Iwa.

Sementara itu, Kepala Hubungan Masyarakat RSUD Sumedang Dahlan Indrayana mengatakan, semua pasien positif Covid-19 yang sebelumnya harus menunggu di ruang emergency maupun pasien rujukan dari Puskesmas sudah masuk ruangan.

"Kemarin kami melakukan rekayasa ruangan, sehingga ada penambahan ruang perawatan khusus pasien Covid-19 di RSUD Sumedang. Total ruangan yang tersedia saat ini 51 ruang perawatan. Semuanya sudah tertangani, tidak ada lagi pasien waiting list (menunggu) di emergency," ujar Dahlan.

Dahlan memastikan, pasien positif Covid-19 yang menunggu tidak ditempatkan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) pasien umum.

"Jadi bukan di IGD ya. Pasien Covid-19 yang menunggu ruangan itu di emergency khusus pasien Covid-19, tidak menyatu dengan pasien umum di IGD," kata Dahlan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com