Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Baku Tembak Aparat Keamanan dengan KKB, Anak Buah Lekagak Talenggen Tewas, Barang Bukti Diamankan

Kompas.com - 21/05/2021, 18:52 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Aparat gabungan TNI-Polri kembali terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.

Insiden tersebut terjadi di Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak pada Jumat (21/5/2021).

Dalam peristiwa tersebut satu orang anggota KKB tewas tertembak.

Adapun identitasnya diketahui bernama Welengen Tabuni yang merupakan anak buah dari Lekagak Talenggen.

Baca juga: Kontak Senjata dengan TNI-Polri, Satu Anggota KKB Tewas

Terjadi di Kampung Maki

Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Humas Operasi Nemangkawi, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, baku tembak antara aparat keamanan dengan KKB tersebut terjadi di Kampung Maki, Distrik Ilaga, pada pukul 12.30 WIT.

Kejadian itu terjadi saat aparat gabungan berusaha melakukan penyisiran untuk mencari markas KKB pimpinan Lekagak Talangen.

"Kontak tembak TNI-Polri dengan kelompok teroris Lekagak Telenggen di Kampung Maki pada hari Jumat, 21 Mei 2021, jam 12.30 WIT, 1 teroris (KKB) tewas," kata Iqbal, dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com.

Baca juga: Ini Identitas KKB yang Tewas dalam Kontak Senjata dengan TNI-Polri

Identitas KKB yang tewas

Iqbal mengatakan, identitas anggota KKB yang tewas itu diketahui bernama Welenggen Tabuni.

Pelaku merupakan anak buah dari Lekagak Talenggen.

"Satu orang KKB meninggal dunia atas nama Welenggen Tabuni," katanya dalam keterangan tertulisnya, Jumat petang.

Menurutnya, identitas pelaku diketahui dari sejumlah barang bukti yang ditemukan aparat keamanan saat melakukan penyisiran.

Adapun barang bukti yang diamankan antara lain kartu identitas yang bersangkutan, empat butir amunisi, dan sebilah parang.

Baca juga: KKB Tantang TNI dan Polri Perang Terbuka, Ini Tanggapan Wakapolda Papua

Satu anggota KKB kabur

Dalam insiden baku tembak itu, Iqbal memastikan anggotanya yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi tidak ada yang terluka.

Sedangkan satu pelaku lainnya diketahui kabur ke arah muara saat baku tembak terjadi.

"Personel dan materil dalam keadaan aman dan lengkap. Satu orang KKB melarikan diri ke arah muara," ujar Iqbal.

Baca juga: Fakta 6 KKB Papua Berkumpul di Wilayah Lekagak Telenggen, Ancaman hingga Peta Kekuatan

Penulis : Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra | Editor : Robertus Belarminus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com