Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pikap Angkut Wisatawan Tercebur ke Saluran Irigasi, Satu Tewas

Kompas.com - 17/05/2021, 11:07 WIB
Farida Farhan,
Khairina

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Sebuah pikap yang ditumpangi wisatawan tercebur ke Irigasi Jalan Pakisjaya, Desa Telukjaya, Kecamatan Pakisjaya, Minggu (16/5/2021) sore. Akibat kejadian itu, satu orang meninggal dunia

Kapolsek Pakisjaya Ipda Sunaryo mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.

Kejadian bermula saat mobil pikapbernomor polisi B 9115 KUC melaju dari arah Pakisjaya menuju Batujaya.

 

Baca juga: Motor Bonceng 4 Mengalami Kecelakaan Tunggal, Pengendara dan 2 Bocah Tewas

Saat tiba di lokasi kejadian, yaitu Desa Telukjaya di jalan yang agak sempit, mobil tersebut berpapasan dengan mobil tak bernomor polisi dari arah Batujaya.

Pada saat berpapasan, kendaraan tersebut terlalu mengambil jalur agak ke kanan sehingga pikap yang dari arah Pakisjaya terpepet.

"Diduga ban depan kiri turun dari jalan, sehingga kendaraan masuk ke sungai. Kendaraan pikapditumpangi sebanyak sembilan orang," kata Sunaryo kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Senin (17/5/2021).

Baca juga: 8 Orang Tewas Kecelakaan Selama Masa Operasi Ketupat 2021 di Lampung

Akibat kejadian itu, satu orang meninggal dunia. Korban merupakan warga Kampung Kali Abang, Bungur, RT 009 RW 003, Kota Bekasi. Selain itu, seorang anak kecil mengalami luka-luka.

Kasat Lantas Polres Karawang AKP Rizky Adi Saputro mengatakan, pihaknya sudah menurunkan Unit Laka dan sedang melaksanakan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan pengemudi serta saksi.

"Kami sudah kerahkan Unit Laka Pantas untuk melakukan olah TKP, serta melakukan pemeriksaan pengemudi dan saksi," ungkap Rizky, Minggu (16/5/2021) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Marliah Tiba-tiba Jadi Warga Negara Malaysia, Kok Bisa?

Regional
Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com