Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12.230 Pemudik Tiba di Kabupaten Brebes

Kompas.com - 13/05/2021, 08:12 WIB
Tresno Setiadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi


BREBES, KOMPAS.com - Sebanyak 12.230 pemudik tercatat telah tiba di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, hingga Selasa (11/5/2021).

"Jumlah itu akumulasi yang dilaporkan di aplikasi Jogo Tonggo oleh masing-masing desa," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Brebes Subagyo kepada wartawan, Rabu (12/5/2021).

Dari data Dinpermades yang diterima Kompas.com, ada 17 kecamatan di Brebes yang melakukan pendataan.

Baca juga: Penumpang Bus Kompak Gunakan Seragam Karyawan, Ternyata Modus Pemudik

Jumlah pemudik yang paling banyak tiba di kampung berada di Kecamatan Bumiayu dengan total 1.849 orang.

Selain Salem, ada 3 kecamatan lain yang mencatatkan jumlah pemudik rata-rata di atas 1.000 orang.

Sedangkan jumlah paling sedikit berada di Kecamatan Songgom dengan 167 orang.

Subagyo mengatakan, pihaknya terus melakukan pendataan dalam memantau perkembangan jumlah pemudik yang tiba di Kota Bawang.

Baca juga: Selama 33 Tahun Bertugas, Tak Pernah Ada Kapolda Bernama Endang Bachtiar

Sesuai instruksi pemerintah, salah satunya melalui aplikasi Jogo Tonggo di setiap desa atau kecamatan.

"Pendataan ini dilakukan setiap desa yang nantinya akan dilaporkan ke kecamatan masing-masing," kata dia.


Pihaknya meminta setiap desa untuk lebih memaksimalkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro di tingkat desa.

Hal itu sebagai langkah antisipasi lonjakan jumlah pemudik yang pulang kampung ke Brebes.

Menurut dia, desa merupakan garda terdepan dalam melaporkan setiap warga yang baru pulang dari luar Brebes.

“Setiap desa ini ada posko PPKM mikro, jadi kita harapkan PPKM mikro ini bisa ditingkatkan lagi," kata Subagyo.

Subagyo berharap, warga yang telah tiba di kampung halaman, selain dipantau Satgas Jogo Tonggo, juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com