Ia mengaku sempat tak tega ketika Indah Diani berteriak minta tolong karena sangat kepanasan ketika api membakar sekujur tubuhnya.
DB berniat memadamkan api yang membakar tubuh Indah Diani dengan cara memeluk. DB juga merasa kepanasan sehingga melepaskan pelukan dan melarikan diri.
"Iya saya tak tega ia bilang 'panas, panas'. Maka saya peluk, tapi saya kepanasan dan melarikan diri," kata DB.
Baca juga: Kasus Perawat Dibakar Orang Tak Dikenal, Polisi Tunggu Kesaksian Korban
Sementara itu ayah korban, Iyus Darusman tidak menyangka DB akan mencelakai putrinya.
Ia merasa tertipu dengan kedok yang dipasang DB. Sebab, DB seperti pria baik-baik saat di hadapannya.
"Saya tertipu pak, ternyata laki-laki yang mendekati putri saya itu berhati iblis," kata Iyus.
Iyus merasa tertipu karena sikap pelaku yang selalu manis dan sopan saat berkunjung ke rumah.
Baca juga: Urusan Harta Gono-gini, Pria di Banyumas Bakar Rumah Mantan Istri
Ia menyebut, pelaku santun dalam berbicara hingga kerap menciun tangan ketika hendak berpamitan.
Tak hanya itu, pelaku juga disebut tak melewatkan waktu untuk beribadah saat sedang menemui putrinya di rumahnya.
"Padahal ia berkata sopan, suka shalat juga di rumah, dan sun tangan kalau pulang dari rumah," ujarnya.
Iyus mengaku baru dua kali bertemu dengan pelaku. Awalnya, ia mencoba menanyakan kepada putrinya tentang pria itu.
Baca juga: Rebutan Lahan Parkir Picu Bentrokan 2 Kelompok di Kendari, 2 Orang Terluka, 1 Mobil Dibakar
Namun, putrinya mengaku pria itu hanya teman.
"Saya baru dua kali ketemu ketika ia datang ke rumah. Saya sempat bertanya kepada anak saya siapa dia. Saya tanya lagi siapa dia, jawab anak saya lagi itu teman. Ya sudah, saya tak banyak tanya lagi saat itu," katanya.
Melihat sikap manis pelaku, Iyus pun tak menaruh curiga apa pun. Namun, kini ia tak menyangka putrinya justru berakhir tragis gara-gara pria tersebut.
"Ternyata ia berhati iblis, sampai tega menyiramkan pertalite ke tubuh anak saya, padahal saya tak menaruh curiga apa pun," katanya.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Firman Taufiqurrahman, Agie Permadi | Editor : Robertus Belarminus, Aprillia Ika), Tribun Jabar.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.