Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahuan Nekat Mudik, Warga yang Sembunyi di Mobil Boks dan Truk Ini Diminta Putar Balik

Kompas.com - 06/05/2021, 20:48 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Untuk mencegah meluasnya persebaran Covid-19, pemerintah mengeluarkan kebijakan larangan mudik pada 6-17 Mei 2021.

Meski sudah ada larangan, ditambah petugas telah melakukan penyekatan di sejumlah titik, tapi masih ada warga yang nekat mudik.

Salah satu cara pemudik untuk mengakali petugas adalah dengan bersembunyi di dalam mobil boks maupun truk.

Seperti yang dilakukan seorang pemudik asal Bandung, Jawa Barat, ini. Dia nekat bersembunyi di dalam mobil boks berisi kain demi mudik ke Majenang, Cilacap, Jawa Tengah.

Baca juga: Petugas Curiga Tumpukan Kain Bergerak, Ternyata Pemudik dan Motornya Bersembunyi

Pria ini juga turut menyembunyikan motornya di dalam mobil boks. Saat ditemukan, pria bersama motornya itu bersembunyi di balik gulungan kain.

Pada saat petugas memeriksa isi mobil boks, petugas curiga karena ada tumpukan kain yang bergerak-gerak.

Ketika dimintai keterangan, pria itu mengaku bahwa dia adalah pemudik.

"Iya, kita temukan seorang pria yang bersembunyi di dalam mobil boks pengangkut kain bersama motornya. Pria itu nekat berada di ruangan tertutup selama perjalanan, berniat supaya bisa pulang," kata Perwira Pengendali Pos Gentong, Tasikmalaya, Jawa Barat, Kompol Gunarto kepada wartawan, Kamis (6/5/2021).

Pengemudi mobil boks dan lelaki yang terjaring di pos penyekatan Gentong tersebut akhirnya diminta putar balik ke daerah asal.

Pasalnya, mereka tidak mempunyai keterangan tes swab atau rapid test antigen yang menyatakan bebas Covid-19.

Baca juga: Satu Keluarga Pemudik Sembunyi di Bak Belakang Truk Tertutup Terpal, Akhirnya Dipulangkan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com