Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usia Jembatan Ploso di Jombang Makin Tua, Kendaraan Berat Dilarang Melintas

Kompas.com - 06/05/2021, 19:36 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Jembatan Ploso di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, mulai dibatasi penggunaannya untuk berbagai jenis kendaraan berat.

Kendaraan yang boleh melintasi jembatan Ploso adalah kendaraan kelas III ke bawah. Sedangkan yang dilarang, yakni kendaraan pada kelas jalan I dan II.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Pengelolaan Jalan dan Jembatan (UPT PJJ) Mojokerto Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga Jatim, Tutuk Suryo Jatmiko mengatakan, pembatasan kendaraan yang melintasi jembatan Ploso berlaku mulai diberlakukan Kamis (6/12/2021).

Ke depannya, kata Tutuk, kendaraan yang boleh melintasi jembatan Ploso hanya kendaraan yang memiliki beban sesuai spesifikasi saat jembatan Ploso dibangun.

"Berlaku mulai hari ini, tanggal 6 Mei 2021. Hanya kendaraan kelas III dan selebihnya yang boleh lewat," kata Tutuk di Kantor UPT PJJ Mojokerto, di Jombang, Kamis.

Baca juga: Heboh, Muncul Lagi Kelas Orgasme di Bali, Ditawarkan Secara Online

Jembatan Ploso yang dibangun pada 1980 memiliki fungsi strategis terhadap arus lalu lintas di wilayah utara Sungai Brantas menuju Kabupaten Jombang, di sebelah selatan sungai.

Selain menjadi satu-satunya akses melintasi Sungai Brantas untuk wilayah utara, jembatan Ploso juga menjadi penghubung bagi beberapa daerah di sebelah utara Kabupaten Jombang.

Tutuk menjelaskan, pelarangan kendaraan kelas I dan II melintasi jembatan Ploso bertujuan untuk menjaga keselamatan pengguna jalan.

Berdasarkan kajian Kementerian PUPR, ungkap Tutuk, jembatan Ploso masih layak untuk akses melintasi sungai Brantas. Usia jembatan juga belum mencapai batas maksimal, yakni 50 tahun.

Namun, ujar dia, beberapa tahun terakhir, volume kendaraan dengan beban berat yang melintasi jembatan Ploso terus meningkat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com