Mobil Pikap Pengangkut Premium Terbakar di Nunukan, Kerugian Capai Rp 25 Juta

NUNUKAN, KOMPAS.com – Sebuah mobil pikap bernomor polisi KT 8003 terbakar di Jalan Perintis Desa Binalawan, Sebatik Barat, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Kamis (29/4/2021) .

Kapolsek Sebatik Barat Iptu Mujianto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 Wita.

Baca juga: 2 Kios di Pasar Induk Cianjur Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki

Mobil milik agen penyalur BBM ini dikendarai warga Jalan Somel RT 008, Balansiku, Sebatik bernama Muhammad Asmil (20).

"Dia membeli BBM premium di APMS Binalawan untuk dibawa ke kios minyak di Liang Bunyu. Saat sudah selesai mengisi drum BBM, ia melihat ada percikan api, buru-buru sopir membawanya keluar dari APMS," ujar Mujianto saat dihubungi wartawan, Kami.

Mobil pikap tersebut menangkut tujuh drum yang masing-masing berisi 200 liter premium.

"Percikan api berasal dari rembesan salah satu drum plastik wadah bensin yang bocor. Tetesan bensin mengenai kabel bodi yang mengandung setrum," imbuhnya.

Baca juga: 6 Rumah di Cianjur Ludes Terbakar

Sementara itu, Kepala Pos Pemadam Kebakaran (damkar) Sebatik Barat Basir mengatakan, kebakaran terjadi tepat di depan Agen Premium Minyak Solar (APMS). Warga kemudian menghubungi petugas damkar.

"Kami dengan menerjunkan dua armada melakukan pendinginan sekaligus mengamankan tangki APMS agar jangan sampai terlalu panas," katanya.

Basir menambahkan, api baru bisa dikuasai sekitar pukul 20.00 Wita.

"Tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir sekitar Rp 25 juta," kata dia.