Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Solo Menari 2021 Diramaikan 400 Penari, Digelar di 54 Kelurahan

Kompas.com - 26/04/2021, 15:45 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Acara Solo Menari kembali dihelat di Solo, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (29/4/2021), setelah tahun lalu ditiadakan karena wabah Covid-19.

Solo Menari dengan tema "Menari di Tengah Pandemi" ini diselenggarakan serentak di 54 kelurahan dan dipusatkan di Rumah Kebudayaan Ndalem Joyokusuman Kelurahan Gajahan, Kecamatan Pasar Kliwon.

"Kegiatan (Solo Menari) tahun ini tidak seperti di tahun-tahun sebelumnya. Kalau dulu terpusat di satu titik. Tapi tahun ini kita serentak di 54 kelurahan," kata Kepala Dinas Kebudayaan Solo Agus Santoso kepada wartawan, Senin (26/4/2021).

Baca juga: Pesan Ganjar Usai Lantik Bupati dan Wakil Bupati Grobogan: Infrastruktur Jadi Perhatian

Agus menjelaskan, alasan Solo Menari 2021 diselenggarakan di 54 kelurahan dengan tujuan menghindari kerumunan.

Solo Menari 2021 diselenggarakan bersamaan memperingati Hari Tari Sedunia

"Makanya kita dorong ke 54 kelurahan. Biar di sana nanti ada pemberdayaan masyarakat," terang dia.

Agus menambahkan, Solo Menari 2021 akan diikuti tiga penari dari Taman Budaya Kalimantan Timur.

Mereka akan bergabung dengan kelompok Eko Dance Company.

"Sebagai langkah mewujudkan program itu, isian dari hari tari akan menampilkan berbagai macam jenis tarian baik klasik maupun modern," terang Agus.

"Kegiatan ini juga memiliki pesan tentang adanya budaya klasik tradisional, budaya memiliki, budaya merawat, budaya menjaga dan budaya mengamankan kebudayaan adi luhung yang menjadi spirit masyarakat Solo," sambung dia.

Baca juga: Warga Terdampak Perluasan Parkir Stasiun Solo Balapan Bakal Direlokasi ke Rusun

Kepala Bidang Kesenian Sejarah Bahasa dan Sastra Dinas Kebudayaan Solo Suhanto menambahkan, Solo Menari 2021 akan diramaikan oleh 400 penari.

Para penari berasal dari jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

"Masing-masing kelurahan nanti menampilkan tujuh penari," kata Suhanto yang juga sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Solo Menari 2021.

Suhanto mengatakan, pihaknya akan mengundang tamu VIP dan masyarakat umum dengan jumlah terbatas di Ndalem Joyokusuman.

Masyarakat yang ingin menyaksikan secara langsung Solo Menari 2021 di Ndalem Joyokusuman bisa memesan tiket secara gratis melalui akun Instagram @disbudska.

"Kita hanya menyediakan tiket gratis maksimal 100 orang bagi yang ingin menyaksikan Solo Menari 2021 secara tatap muka," ungkap Suhanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com