Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga Optimistis Transformasi Digital Ciptakan 2,5 Juta Lapangan Kerja Baru

Kompas.com - 23/04/2021, 15:01 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membidik 2,5 juta lapangan kerja baru tercipta dari proses transformasi digital hingga tahun 2024.

Hal itu dia katakan saat membuka webinar "Membangun Ekosistem Digital: Optimalisasi Potensi Ekonomi Digital Indonesia", yang diselenggarakan INJABAR Unpad, Jumat (23/4/2021).

“Transformasi digital yang dilakukan Indonesia diharapkan dapat memberikan dampak signifikan bagi pemulihan ekonomi pasca-pandemi, di mana target dari upaya transformasi digital pada tahun 2024 adalah memberikan kontribusi tambahan pertumbuhan PDB hingga 1 persen per tahun, menciptakan 2,5 juta lapangan pekerjaan baru dengan keterampilan kompleks dan memberikan nilai tambah tinggi,” kata Airlangga.

Baca juga: Golkar Menunggu Kesiapan Airlangga Hartarto untuk Maju sebagai Capres 2024

Kemudian, Airlangga juga menyampaikan pemerintah menargetkan tercipta 5.000 perusahaan start-up, 50 persen UMKM yang terdigitalisasi, serta jumlah pengguna internet yang mencapai 82,3 persen dari total penduduk pada 2024.

Airlangga menambahkan, saat ini pemerintah terus melakukan perluasan wilayah 4G, pengembangan 5G, peluncuran satelit multifungsi SATRIA, serta pembangunan pusat data nasional guna mendorong perluasan ekonomi digital.

“Pemerintah juga terus mendorong pengembangan SDM digital melalui tiga tingkatan, yaitu basic digital skill untuk masyarakat umum sebagai sarana pemanfaatan teknologi digital untuk aktivitas ekonominya, intermediate digital skill bagi pekerja level teknisi dan profesional, dan advanced Digital Skill untuk tingkat pimpinan/leader (sektor publik dan swasta),” jelasnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegaskan, transformasi digital saat ini bersifat wajib. Kemajuan bangsa, kata Emil, akan turut ditentukan oleh generasi yang melek digital.

"Digital ini wajib bukan pilihan. Kalau 2045 kita ingin jadi negara hebat, maka generasi milenialnya harus kompetitif dan produktif dalam domain digital," paparnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Dukung Aturan Baru Mudik dan Pengetatan Perjalanan

Namun, Emil juga mengingatkan pentingnya benteng untuk menangkal sisi gelap digital.

"Kita harus memperkuat benteng pertahanan tentang sisi gelap digital. Seperti hoaks, saat Pilpres, pandemi Covid-1, vaksinasi. Jadi jangan terbuai dengan sisi positif digital. Termasuk pejabat juga sekarang takut viral. Jadi dengan digital kita harus lebih hati-hati," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com