Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Bisa Berenang, Seorang Ayah Tak Bisa Selamatkan Anaknya yang Tenggelam

Kompas.com - 23/04/2021, 14:50 WIB
Heru Dahnur ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial N (15) hilang tenggelam saat memancing ikan bersama Ayahnya S (55) di Jembatan Emas Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Jumat (23/4/2021).

Sang Ayah yang menyaksikan anaknya tenggelam tak mampu berbuat banyak, karena tidak bisa berenang.

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang M Fazzli mengatakan, tim gabungan telah melakukan operasi pencarian di kawasan muara Jembatan Emas.

Baca juga: Kejadian Lucu, Maling Terjebak di Atap, Minta Tolong Polisi Ambilkan Tangga

Penyisiran dilakukan dengan hati-hati, karena kawasan tersebut termasuk habitat buaya.

"Pemancing yang terdiri dari anak dan bapaknya memancing ikan duri pada pukul 09.00 WIB di muara Jembatan Emas. Keduanya tidak bisa berenang," ujar Fazzli dalam keterangan tertulis, Jumat.

Pada saat kejadian, korban memancing di area dengan kedalaman air 60 sentimeter.

Sedangkan Ayahnya memancing di pinggiran.

Diduga korban terperosok dan kemudian terseret arus.

"Ada warga dan saksi yang melihat korban tenggelam dan langsung turun untuk mencari korban, namun tidak ditemukan. Beberapa pegawai doking kapal ikut serta dalam pencarian tersebut," ujar Fazzli.

Baca juga: Belitong Jadi Wakil Asia sebagai Anggota Baru UNESCO Global Geopark 2021

Pihak Basarnas berkoordinasi dengan kepolisian untuk mendalami penyebab pasti hilangnya korban.

Atas insiden itu, Basarnas mengimbau warga untuk berhati-hati dan menggunakan pelampung apabila memancing ikan di pinggir muara sungai.

Selama ini, kawasan Jembatan Emas yang berhadapan langsung dengan bibir pantai menjadi lokasi favorit untuk para pemancing ikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com