Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul 2 Klaster Covid-19 dari Ponpes di Kulon Progo, 104 Santri Positif

Kompas.com - 23/04/2021, 09:51 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com– Kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, meningkat tajam dari dua pondok pesantren.

Sudah sebanyak 104 kasus terkonfirmasi dari dua klaster tersebut.

Klaster Ponpes Darul Karim di Kalurahan Bumirejo, Kapanewon Lendah, kini mencapai 36 kasus dari 46 penghuninya.

Baca juga: Muncul Klaster Takziah, Pemerintah DIY Minta Warganya Hindari Takziah dan Hajatan

Sementara, Covid-19 terkonfirmasi pada 68 dari 160 penghuni klaster Rumah Tahfidz Ponpes Nurul Qur’an di Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap.

“Semua anggota (Darul Karim) masih diisolasi dalam kompleks Darul Karim. Cukup Kooperatif. Semoga ini tidak ada penambahan kasus dan segera menyelesaikan isolasi agar bisa melanjutkan kegiatannya,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, TH Baning Rahayujati via pesan video, Jumat (23/4/2021).

Sedangkan di Nurul Qur’an, kata Baning, semua anggotanya sudah pulang ke rumah masing-masing. Anggota dari Nurul Qur’an rata-rata usia 10-18 tahun.

Sebagian besar penghuni Nurul Qur’an merupakan warga Hargorejo, beberapa ada yang dari luar Kokap, dan sedikit sekali berasal dari Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.

Baca juga: Muncul Dua Klaster Positif Covid-19 di Gunungkidul, Kemenag Ingatkan Warga Taat Prokes

Baning mengharapkan, mereka yang sudah pulang mendapat pemantauan ketat keluarga hingga gugus tugas masing-masing wilayah.

“Kami mengimbau keluarga yang anaknya dari Nurul Qur’an. Bila ada keluhan segera melapor ke puskesmas setempat. Lakukan pengawasan isolasi agar tidak menular pada keluarga masing-masing,” kata Baning.

Dua klaster Ponpes tersebut terdeteksi pada awal April 2021.

Mulanya, di Darul Karim muncul setelah salah satu anak asuh demam dan bergejala anosmia atau kehilangan penciuman.

Para penghuni lantas di-swab. Hasil menunjukkan sebagian positif Covid-19.

Penyelidikan epidemiologi mendapati penularan terkait kunjungan orangtua santri pada pekan ke-3 Maret 2021, di mana satu keluarga pengunjung itu terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Kasus Corona di Riau Bertambah 410 Orang, Mayoritas Klaster Keluarga

Sementara itu, kasus di Nurul Qur’an Hargorejo muncul setelah beberapa penghuni bergejala anosmia.

Tes PCR menunjukkan hasil positif di antara mereka.

Penambahan ini membuat Covid-19 Kulon Progo mencapai 4.687 kasus.

Perinciannya, 37 kasus jalani isolasi di rumah sakit rujukan, 427 kasus isolasi mandiri.

Baca juga: Muncul Klaster Takziah dan Hajatan di Gunungkidul, Puluhan Orang Terpapar Covid-19

Sedangkan 3.604 kasus telah selesai isolasi mandiri, 529 kasus sembuh dinyatakan lewat tes PCR. Kematian akibat Covid-19 menembus 90 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com