Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Bogor Ada 7 Titik Penyekatan Jalur Mudik, "Jalur Tikus" Kawasan Puncak Bogor Diperketat

Kompas.com - 20/04/2021, 20:35 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Aparat kepolisian resor (Polres) Bogor akan melakukan penyekatan jalur mudik 2021 di perbatasan krusial pintu masuk dan keluar wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Penyekatan tersebut dilakukan menyusul adanya kebijakan larangan mudik Idul Fitri 2021 yang resmi dikeluarkan oleh pemerintah.

Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan, untuk mendukung kebijakan itu, personel kepolisian akan melakukan penyekatan yang difokuskan di 7 titik di wilayah perbatasan salah satunya di Puncak Bogor.

"Sementara ini kita ada 7 titik penyekatan, tapi mungkin nanti akan berkembang terus karena kita ada 2 model, satu penangkalan terhadap dari (warga) Jabodetabek. Kedua pengecekan hasil swab antigen dan sertifikasi vaksin untuk yang di sini, karenakan di sini aglomerasi atau mudik lokal diperkenankan," kata Harus saat ditemui usai konfrensi pers di Mapolres Bogor, Cibinong, Selasa (20/4/2021).

Baca juga: Antisipasi Pemudik Nekat, 3 Polda Kerja Sama Petakan Jalur Tikus Jawa-Sumatera

Pemudik diputar balik

"Makanya kalau untuk di sini tetap kita laksanakan sesuai aturan itu, setiap masuk ke kabupaten (Bogor) harus menunjukan surat swab antigen dan sertifikasi vaksin," sambung dia.

Harun menyebut, penyekatan ini akan melibatkan petugas gabungan dari TNI, Polri dan Dinas Perhubungan.

Para petugas akan mengawasi dan memeriksa masyarakat yang terindikasi hendak mudik, baik yang menggunakan motor, mobil, hingga naik bus antarkota, antarprovinsi.

"Metodenya kita tangkal, jadi kalau yang membandel mudik ya langsung diputarbalik seperti di Puncak Bogor misalnya. Jadi identifikasi (pemudik) itu dilihat dari plat nomor, barang bawaan dan kalau dari luar itu ada nanti KTP-nya kan," ucap dia.

Baca juga: Ketika Jalur Tikus Digunakan sebagai Akses ke Luar Jakarta oleh Pemudik dan Oknum Travel Gelap

Untuk mengantisipasi adanya masyarakat yang nekat mudik lewat tumpangan truk dan kendaraan melewati jalur tikus, maka petugas akan berpatroli dan tidak akan segan-segan memberikan sanksi tegas.

Sebab, tahun sebelumnya seringkali ada supir truk, bus, atau jasa travel yang kedapatan nekat membawa pemudik, begitupula dengan masyarakat yang kerap melewati jalur tikus di kawasan Puncak Bogor.

 

Dipastikan tak ada pemudik lolos jalur tikus

Dia mengatakan, adanya jalur tikus yang biasa dilewati pemudik di daerah berhawa dingin itu tentu akan meningkatkan patroli kepolisian sehingga dipastikan tidak ada pemudik yang bisa lolos di tahun ini.

"Bus AKAP itukan jelas tidak boleh beroperasi (angkut pemudik). Nah kalau ada modus truk yang angkut motor pemudik dan pemudik lewat jalur tikus itu kita antisipasilah pasti, nanti di pos penyekatan itu ada," tegas dia.

Harun menambahkan bahwa akan ada pengamanan Operasi  Kemanusiaan Ketupat tahun 2021 untuk memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak mudik.

Pola operasi keselamatan ini akan berbeda dari tahun sebelumnya karena akan fokus ditingkatkannya pengamanan untuk memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19 pada Idul Fitri 2021.

7 titik penyekatan jalur mudik di Kabupaten Bogor

Berikut 7 titik pospam penyekatan jalur mudik 2021 di wilayah Kabupaten Bogor :

1. Check Point Cibinong, Sp. Pasar Cibinong (Batas Depok).

2. Check Point Cileungsi, Sp. Limus Nunggal (Batas Kota Bekasi).

3. Check Point Jonggol, Sp. Cibarusah (Batas Karawang).

4. Check Point Cisarua, Rindu Alam, Puncak Bogor (Batas Cianjur).

5. 14. Check Point Parung, (Batas Sawangan).

6. Check Point Jasinga (Batas Tangerang).

7. Check Point Cigombong (Batas Kab. Sukabumi).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com