PURWOKERTO, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengizinkan kegiatan pasar tiban yang biasanya ramai saat bulan Ramadhan.
Namun Bupati Banyumas Achmad Husein mewanti-wanti kepada para pedagang untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Asal mereka mau mematuhi protokol kesehatan, disiplin, kemudian bisa mengendalikan diri, saya rasa enggak masalah," kata Husein di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (12/4/2021).
Baca juga: Lezatnya Sotong Pangkong, Kuliner Khas Pontianak, Banyak Dicari saat Ramadhan
Husein menyatakan, akan menindak tegas pedagang yang mengabaikan protokol kesehatan.
"Tapi kalau semrawut dan tidak mematuhi protokol kesehatan, saya dan Forkompimda harus menertibkan," ujar Husein.
Husein mengatakan, Pemkab bersama Polresta Banyumas telah membentuk tim khusus untuk memantau dan menindak pedagang tiban yang tidak mematuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Jelang Ramadhan, Masjid Agung Purwokerto Disemprot Disinfektan
Terkait dengan operasional rumah makan atau restauran, lanjut Husein, juga diminta tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Restauran seperti biasa sampai pukul 22.00 WIB, yang buka sampai pukul 00.00 juga tidak pernah kami tertibkan," kata Husein.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.