Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Lukas Enembe, Dulu PNS Sekarang Jadi Gubernur Papua

Kompas.com - 02/04/2021, 16:40 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Gubernur Papua Lukas Enembe diduga melintasi jalur tikus tanpa kelengkapan dokumen keimigrasian ke Papua Nugini (PNG) pada Rabu (31/3/2021).

Ia mengaku lewat jalan tikus di belakang Pasar Skouw.

Keberadaan Lukas Enembe di PNG diketahui dari foto-fotonya yang beredar di media sosial. Salah satu foto memperlihatkan Lukas berada di depan Medallion Hotel Vanimo, PNG.

Baca juga: Pergi Lewat Jalur Tikus, Gubernur Papua Dikawal TNI Polri dan Dijemput Petinggi Demokrat Saat Pulang ke Indonesia

Politisi Partai Demokrat

Lukas Enembe adalah Gubernur Papua dua periode yakni tahun 2013-208 dan periode 2018-2023. Ia lahir di Tolikara, Papua pada 27 Juli 1967.

Lukas pernah menjabat sebagai Bupati Puncak Jaya dan dikenal sebagai kader Partai Demokrat.

Pada Pilpres 2019, Lukas Enembe secara terang-terangan mendukung Jokowi walaupun partainya saat itu mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga Unio.

Baca juga: Gubernur Papua Lewati Jalur Ilegal ke Papua Nugini, Naik Ojek untuk Terapi Saraf Berujung Deportasi

Sebelum pemilihan, Lukas Enembe menjanjikan 3 juta suara untuk Jokowi-Ma'ruf. Janjinya terbukti, Jokowi meraup suara 3.021.713, Prabowo hanya 311.352.

Sedangkan di Papua Barat, Jokowi-Ma'ruf raup 508.997 suara Prabowo-Sandiaga: 128.732 30 suara.

Saat itu, Lukas Enembe bahkan menyebut hanya Jokowi yang memahami masalah Papua.

Baca juga: Ini Alasan Papua Nugini Putuskan Deportasi Gubernur Papua Lukas Enembe dan 2 Kerabatnya

Pernah jadi PNS

Gubernur Papua Lukas EnembeKOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI Gubernur Papua Lukas Enembe
Lukas Enembe mengawali karier sebagai CPNS hingga PNS di Kantor Sospol Kabupaten Merauke. Ia kemudian mulai berkarier di politik.

Pada tahun 2001, Lukas Enembe terpilih menjadi Wakil Bupati Kabupaten Puncak Jaya, mendampingi Eliezer Renmaur.

Di usia 40 tahun, Lukas Enembe berhasil menjadi Bupati Puncak Jaya pada usia 40 tahun. Pada tahun 2013, ia maju menjadi calon Gubernur Papua pada 2013

Baca juga: Imigrasi: Gubernur Papua Lukas Enembe Dideportasi Papua Nugini, Disebut Illegal Stay

Lukas Enembe dan Klemen Tinal terpilih dan resmi memimpin Papua untuk periode 2013-2018

Setelah menjabat selama lima tahun, Lukas Enembe dan Klemen Tinal kembali berpasangan untuk maju dalam Pilkada.

Untuk kedua kalinya, pasangan ini mempimpin Papua dengan meraih 1.939.539 suara atau 67,54 persen suara.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com